'
DILLEMA ANTARA PERUBAHAN DAN KEPALSUAN.
SEMENARNYA SYA ingin fokus kepada masalah semangat Hijrah yang pada hakekatya sesuatu yang dimiliki Ummat Islam. Karena agama Islam itu justeru akan tampak lebih hidup manakala ummat memiliki semangat untukl Hijrah, yang antara lain makna semangat hijrah itu itu adalah adabta sikap yang lebih baik dalam menseleksi segala sesuatu, apalagi banyak pigak yang selaly saja mengiming im,ing kebahagiaan dan kesenangan tampa bersusah payah dan berkeringat dalam mencapai kebahagiaan.
Nampaknya manusia itu diciptakan Allah dalam bentuk dinamis, yang artinya akan selalu mengalami berbagai perubahan. Siapa saja yang memiliki kemampuan mengimbangi perubajan itu maka akan selamat sementara siapa saja yang yang tak memiliki kemampaun untuk menyesuaikan dengan berbagai perubahan zaman dan perubahan alam maka dia akan mengalami berbagai kesulitan.
Tetapi ternyata dibanding mereka yang mampu menyesuaikan diri dengan berbagai perubahan dunia ataupun alam, jumlah mereka sedikit sekali dibanding dengan mereka yang justeru memilih menempuh jalan kepalsuang. Gagasan gagasan Yahudi, China dan Komunis adalah menempuh jalur kepalsuan. Terutama di Eropa dan China untuk mengembangkan bisnis, maka yang ditempuh adalah dengan cara perjudian, pelacurn dan Pengobatan. Banyak sekali orang yang justeru memilih perjudian
Kemarin Jum'at sore, sepulang sholat Ashar kawan kawan membagikan Bulletin Dakwah Kaffac. yang mengambil Thema Pinjol Makin Menggurita Rakyat Makin Sengsara. Yang ini bermula dari min mata antara anata merek yng banyk ung kerjasama dengan pemilik Bank atau mungkin juga diantaranya adalah orangnya satu. Tawarannya adalah menawarkn pinjamn uang tampa proses ribet, terakhir cukup dengn memanfaatkan Online dalam waktu singkat Uang didapat. Usaha ini semakin dirapihkan dan pinjaman uang lebih cepat bisa diterima.
Masyarakatpun tidak sadar bahwa ini semua adaah jebakan semata untuk mereka yang yang sudah banyak uang bisa hidup lebih kaya, karena aturan aturannya semula memang tidak jelas dan dalam dan tentu dengan mudahnya masyarakat harus terkena finalti, dan pemilik danapun memng menjadi oemegang bukti bukti yang sepihak itu. Merelka yang terjebak nantinya tidakakan mudah melepaskan diri dari jebkan pemersan yang luar biasa itu. Pihak Pemodal menggunakan Buizer sebagai karyawan yang terlatih dalam menekn masyarakat.
Masyarakat banyak sekali yang terjebak dalm kasus ini tampa ada bimbingan dan perlindungan dari pihak yang berkompeten. Dan ada yang lebih mengerikan lagi, tetangga saya mengatakan bahwa Merek Buzer Buzer Peipu yang bekerja untuk mereka yang pemilik modal telah pula berhasil memasuki dunia keagamaan, mereka bertindak seolah sebagai penyumbang besar, dengan cara mengirimkan srtuk pengiuriman lewat Bank, dengan administrasi seperti layaknya sebuah Bang yang telah membntu proses Pengiuriman.
Llu pihak Penyumbang seolah mengalami kesalahan atrau kekeliruan Pengiriman segingga ada sebagian keciul yang harus dikembalikan secara sementra dn nantinya akn mengalami penyelesian ulang. Karena situasi dan kondisi tertentu seing kali itu dilyani sehingga sebagian kecil driu apa yang mereka kirim itu harus dikembalikan. Tetpi ternyata justeru mereka sebagai penyumbang itu memang sama sekali tak pernah mengirimkan sumbangan. Lalu mereka menikmati pengembalian yang memang jumlanya tidak sebanding dengan Dana yang mereka janjikan itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar