foto

foto

Rabu, 31 Januari 2024

PRESIDEN JOKOWI SERIUS DIA TAK NETRAL DALAM POLITIK DAN CAWE CAWE

ALHAMDULILLAH SEMENTARA ISLAM TERLEPAS DARI UPAYA FINAH 


JIKA PAK JOKOWI MAU
dan ingin, itu harus menjadi kenyataan dan dilaksanakan walaupun belum ada dukungan dan diputuskan dalam Sidang. Memang sudab belau katakan jauh sebelumnya ahwa dalam Pemilu yang akan datang dikatakan beliau Tiak Netral dan Alan ikut Cawe Cawe dan nampaknya itu bukan sekedar diucapkan memang sudah menadi kenyataan. 

Selama beberapa hari Presiden dikatakan melakukan perjalanan Dinas Ke Jogja dan Solo karena memang sedang ada permasalahan Bagi Pasangan Capres Cawapres Prabowo - Gibran  Terdengar Kabar  Prabowo Prabowo untuk Keehatannya memang dibutuhkan mengurangi aktivitas fisiknya, sedang Gibran seperti yang dikatakan oleh Bapak Jokowi sebagai Ayah kandungnya dikatakan Bahwa Gibran belum memiliki Pengalaman yang cukup untuk mengemban tanggung jawab yang besar. Maka sudah sewajarnya bila selaku orang tua  bisa membantu bahkan mengambil alih beban berat itu. 

Tetapi sayng sekali atuan yang iberikan sebagai wujud dari sikap yang diamil dai Presiden yaitu tidak netral dan  Cawe Cawe itu nampaknya tidak berjalan mulus. Tetapi yang ingin saya garis bawahi sekalipun itu terjadi sesuatu menurut hemat saya sama sekali tidak seperti digembar gemborkan olehsementara pihak yang selalu mengatakan bahwa Apabila Politik disanding dengan Agama, maka itu politik itu akan berubh menjadi suatu keburukan. 

Yang ingin saa garis bawahi bahwa berbgai keonaran telah terjadi terkait politik dan Pemilihan Presiden ini mwnurut catatan kami sama sekali bukn dikarenakan pengarus Agama Islam yang dianut oleh mayoritas penduduk Indonesi.  Kita pantas mengucapkan syukur hingga saat ini dalam pelaksanan  Pemilu ini tak ada alasan bagi para pihak untuk menyalahkan dan menyudut nyudutkan ajaran  Islam dengan fitnh yang sangat menjijikkan.  Alhamdulillah. 

Semoga saya Bangsa ini terlepas dari fitnah akibat dari perebutatan kekuasaan, atau srdang mempertahankan kekuasaan yang pada saat ini cenderung ada yang menyalahgunakannya. Semoga para pemipin dinegeri ini yang banyak cenderung melanggar, segera disdarkan.  Semoga Allah melindugi kita brsama. Amiin 


  


Selasa, 30 Januari 2024

Ikrar Nusa: Jokowi Pembunuh Politik Yang Tidak Berperasaan. Manuver Prat...

'  

BANDINGKAN DENGAN POLITIK ISLAM 

SIAPA YANG PALING MEMPENGARUHI dan mendorong Presiden  tetapi secara pribadi melakukan kerusakan luab biasa bagi Deokrasi Indonesia yang sebenarnya sudah menunjukkan hasil yang menyeangkan itu sehingga kita selarang ada dalam bahaya yang sangat mengancam demokrasi Abraham sad sengaja mengundang  Prof Ikra Nusa Bakti yang semua prang mengenalnya sebagi Pendukung Jokowi yang lalu dihadiahi  sebagai Duta di Negara shabat.  Prof Ahli Politik ini mengaku terlambat mengetahui Siapa dan Kelompok Man yang sangat mempengaruhi Presiden Jokowi  sehingga di belum sempat bicara banyak, sehingga akan sulit dihindari bahwa nan siapapun Pemenangnya, maka Seusi  Pemilu  Indonesia Terancam keos sebagai  Akibat langsung dari Politik Jokowi, kata beliau. Tulisan ini saya abadikan adalah sambil mengamati bahwa sudah lama di Gaungkan bahwa manakala Politik daikaitkan dengan Islam, maka  maka politik itu akan menjadi buruk,. Manaka apa perkiraan Ikra Nusa Bakti  bahwa seusai  Pemilu Indonesia akan Keos, lalu adalah Islam memiliki   peran yang menimbilkan Keos itu. 

Sebagai Penganut Muslim Saya tidak Percaya bahwa Politik itu Buruk bila disandingkan dengan Islam, lalu apakah manakala Politik Jokowi itu dianggap dan terbukti  Politik Jokowi mengundang kerusakan, saya yakin Jokowi dalam berpolitik tak di Pengruyhi Islam, Brangkali kita akan banyak mendapatkan masukan dari Ikra Nusabakti.





Jumat, 26 Januari 2024

MARI STUDY AL QURAN, YANG SIFATNYA FARDU 'AIN.

INGATLAH  BELAJAR AL QURAN ITU hukumnya fardu 'aijn  artinya wajib dilaksanakan o;leh setiap orng dan setiap seseorang titu tidak berwakil, beda debfab fardu kifayah yang sesuatu manakala sudah dilakukan oleh seseorang maka kewajiban menjadi gugur,  tetapi beda dengn belajar al Quran belajar al Quran itu wajib  setiao orng perorang.  Belajar al Quran itu wajib dilaksanakan se;llama hidup, dan memang ternyata Al Quran itu terasa akan semakin  luas dan dalam ketika kita sudah mempelajarinya secara serius. artinya belajar Al Quran itu sesungguhnya tak pernah mengalami Khtam. karen semakin kita dalami pemahaman kita rentang Al Quran, akan semakin tersa bahwa demiukia bnyaknya lagio yang belum pernah kita pelajari. 

Arti: “Ya Allah, bahagiakanlah kami dengan Al-Qur'an. Jadikan dia Imam kami, Cahaya kami, petunjuk dan Rahmat untuk kami. Ya Allah, ingatkan kami tentang apa yang kami lupa dan ajarkan kami apa yang tidak kami ketahui.   Mari kita hayati lirik doa ini, dan selalu kita berusaha melakukan p[endalaman hingga Allah berkenan memberikan jalan kepada kita mampu memahami lebih dalam sedikit demi sedikit.

 Jangan pernah kita merasa sudah tuntas dan khatam belajar al Quran, karena alquran semakin digali kita akan semakin sadar bahwa sangat banyak yang belum kita ketahui.  Itulah sebabnya  maka ketika kita akan berusaha  memakmurkan masjid, maka salah satu langkah awal adalah melakanakan study al Quran secara semakin mendalam.  Masjid kita kita fungsikan sebagai arena study Al Quran.


Suatu kemajuan yng lur bisa yang dialami oleh Masjid Al;jihad Perum Korpri, b erbagai kemajuan telah diraih setelah Masjid ini Resmi dinyatakan sebagai Masjid yang selain melaksanakn  Sholat Jum'd tan sholat lima waktu. Tidak kurang dari seorang Ketua Takmir mengatakan kepada saya, kmi yang beberapa orang  dan salah satunya saya ditdaulat  untuk menjadi Imam Sholat Rutin lima waktu, kami memiliki perasaan yang sama, kami sering bertanya dalam hati sidah benarkan  bacaan sholat saya,  klami yakin banyak sekali kekurang sempurnaan bacaan kami, tetapi kmi ingin sekali mengetahui seberap banyk kami mencapai kenemaran, dan kami ingin sekali bisa  cepat, yang mana yang segera harus kami perbiki. 
Dari lubuk hati yang paling dalam saya membenarkan keragin beliau masih sevberapa banyakkah kesalahan keslahan yang kita alami setiap kali membaca 



Kamis, 25 Januari 2024

ISLAM DIIMiNG IMINGI UBTUK TIDAK BERPOLITIK ...

'                                                          


JIKA DAHULU PKI  menjadi pihak yang merang IOslam berpolitik, tetapi sekarang ada pihak yang menawarkan dana bantuan untuk menhkampanyaekan agar Islam tidak berpolitik, ini pernak pernik Polkitik Pemilu 2024 sehingga devinisi Politik Indonesia kembali mentah.  Tokoh Gibran bisa jadi sebagai Wajah Politisi yang palingt dikenal di era ini. Sepertinya dari sisi tertentyu to9kohy muda paling menarik  dibahas, dan katanya bila sampai pada puncak penelitian masih menunjukkan belum mencapai 50% lebih maka ada politisi senior yang akan turuntangan. 

Sebelum masuk era politik ini kitra dijejli jeritan jeriotan larang politiik identitas, dan dimaksudkan bahwa politik identitas itu Masyarakat Islam.  Jika dahuli PKI yang mengakmapanyekan lrangan  Lalu perjuangan PKI ini sepertinya dcantek habis habisan oleh Parkai Kecil, tetapi kusteru pada saat Pemilu dan dan sekarang kita berada dalam erta kampanye, nampaknya jeritan Politik Identitas itu sepertinya tak layak diteriakkan, dan bahkan tak perlu menyebut nyebutnya. 

Walaupun ada Pengurus Islam yang seolah  menyatakan Islam anti politik, tetapi semakin hari semakin jelas di zman pilotik ini sebagai anggota organisasi mereka tak boleh diam berpangku tangan. Sehingga aga pihak yang mengeluarkan dana yang besar untuki berpartisipasi  dalam politik, tetapi dalam waktu bersamaan kelompok itu juga dengan dana besar yang mereka miliki, kedapatan sedang dirayu  agar tidak berpolitik. 

Saya teringhat  pada zanab Orde Baru, Pemilihan melalui anggota DPR, pelaksanaannya  diatur kelompok ini memilih calon yang ini, dan nanti akan menghasilkan Kemenangan Bagi si Calon,  dan kelompok ini diharapkan untuk memilih calon yang ini dengan hasil mengalami kekahalahan.  Tetapi para pemilih tidak dibedakan antara satu dengan yang lain, sehingga sesama pemilih tidaj dubedakan, sehingga yang satu tudak merasa dibedakan dengan pemilih lainnya.  Dan itu di definisikan sebagai Politik yang  sesuai dengan kultur Bansa yang lebih memilih damai dalam menentukan segala sesuatunya.  Suasana ini dianut hi9ngga mencapai periode yang demikian banyak 

Nampaknya apa yang telah dikorbankan oleh Habibie, Gusdur dan Mengawati, serta  serta SBY  justeru menjadi berantakan di era Jokowi dan  nanti sejarah akan memberikan catatan hitam yang sangat panjang  dan dioastikan anak cucu kita akan kecewa dengan catatan buruk inbi.  Bisakan catatan ini diperbaiki sebelum segala sesuatunya terlanjur hacur. ? 



Minggu, 21 Januari 2024

FOTO BERSAMA PENGELOLA DAN PESERTA TAHSIN QURAN


ALHAMDULILLAH  saya mendapatkan kiriman sejumlah Foto dari Pak Enggar, aktivis Jama'ah Masjid Aljohd  Perumh Korpri Bandar Lampung, sebelumnya saya memang meminta agar beliau mengambilkan gambar foto mankal mengjhadiri Thasin Quran  Masjid Aljihad, ternyata beliau benar beliau mengurim dan memang benar hasil Foto dengan menggunakan HP beliau benar ternyata hasilnya lebih bagus dibanding  HP saya yng telah beberapa kali mengalami kerusakan, tetapi dalam keadaan darurat insya Allah masih bisa digunakan. 


Jumat, 19 Januari 2024

SYUKURI SEGALA NIKMAT JAGA JANGAN MENJADI MALAPETAKA


ASSALAMU'ALAIKUM WR WB  saya memaksakan diri untuk berkirim kepada Khatib, juga kepada Takmir dan juga tak lupa kepada Para jama'ah Masjihad Kota Bandar Lampung. karena akibat dari sedikitnya Pengetahuan dan Pengalkaman mak akibatnya saya suliyt mengatasi permasalahan yang saya hadapi sehingga pada karya yang saya kirim pada saat ini dan sejumlah yang lalu dan bahkan saya juga beberpa kali gagal mengirim. Dan kiriman saya kali inipun karena sedikit mendapatkan gangguan  saya hehilangan sebagian suara, dan gambar sehingga tak mengirimkan sesuatu yang maksimal. Semoga kekeliruan dan kekurangan saya bisa dimaklumi dan diberikan maad hendaknya.  Dab tentu atas maaf yang diberikan saya hanya mampu mengucpkan terima kasih. 

Walaupun saya tidak mampu menyajikan suara dan gamr yang masimal, tetapi alhamdulillah inti khutbah masih bisa kidapatkan dan dipertahankan hingga dapat dikirikkan kepada semua jama'ah, semoga saja para jama'ah berkenn menutar ulang sehingga beberapa kali  dan untuyik haru jum'at yang akan datang kita akan menerima sajian yang bru lggi, sebelum kiriman yang baru kita kirimkan  maka kita akan putar minimal sekali memitar ulang dan syukur bila diputar beberapa kali sehingga kita memahami apa yang menjadi pesat  bernilai dari khutbah yang kita telah tekun mendengarkannya.  Dan beberapa kali melakukan pendalaman. 

Senang hati kami bila anda lalu memiliki pertanyaan pertanyaan untuk disampaikan kepad Khtab  dan bil pertanyaan itu ada maka insya Allah Takmir akan membntu kita  sehingga kita semua bisa terhubuing. 

Khatib memperiungatkan kepada kita semua  dan dan mereka yang telah mendapatkan sesuatu yang lebih muli dari mendapatkan Ilmu POengetahuan termasuyk Keterampilan, mereka yang mendapatkan Kekayaan, mereka yang mendapatkan

Kamis, 18 Januari 2024

SELAMAT DATANG GEN Z!

KAUM MUDA AKAN SINGKIRKAN KAUM TUA  YANG LICIK  DALAM BERKUASA.

MUNCUL DALAM  dialog debat Capres sebuah cerita yang sangat menghawatirkan masa depan Generas Muda, dikatakn bahwa kira kira artinya begini, Telah Muncul Sosok Anak Muda Belia  Anak Pejabat tertinggi ditunjuk sebagai "Cawapres"  dan  berdasarkan hasil Survey sejumlah Lembaga  bahwa pasangan yang bergandengan dengan anak mda ini akan memenangkan Pemilu, cukup satuputaran. Artinya si calon sudah mendapatkan dukungan dari 50% plus 1 Pemilik Mata Pilih. Dan sekaligus berarti Anak Muda ini ini bersama pasangannya akan berkuasa selama setidaknya Dua Periode mendatang.  Bisa tiga periode, dan bisa juga sekedar diperpanjang masanya untuk berkuasa.

Pernyataan ditambahkan, katanya, ada ratusan anak muda yang menyampaikan sebuah protes atas sejumlah kecurangan dan mereka menuntut agar Pemerintah menindak mereka yang telah melakukan kelicikan dalam berkuasa, tetapi sayang anak anak muda ini justeru dihalau oleh para petgas. Mereka diusir denan has air mata yang menghujani mereka masyarakatpun ikut berlari menghindar,tetapianak anak mua ini ternyata konsisten, mereka tetap sholid mrrka mebdata siapa teman teman mereka yang mengalami siksaan, sehingga mereka mampu berbicara dengan dukungan data. Pada saat itu juga muncul ustilag Gen Z! 


 

Generasi Z, atau Gen Z, adalah istilah yang digunakan untuk menyebut kelompok orang yang lahir antara tahun 1996 dan 2012. Mereka adalah generasi yang tumbuh di era digital, di mana teknologi dan media sosial menjadi bagian penting dari kehidupan mereka. 

Generasi  Z itu nampaknya muncul disebabkan oleh adanya generasi yang masih berusaha untuk bwekuasa sepanjang masa,dan kekuasaan itu sedapat mungkin dikuasai oleh anak keturunan sendiri atau bukan anak mereka tetapi mereka memiliki kesetiaan yang luar biasa, cara paling mudah untuktes kesetiaan itu gampang ternyata, yaitu kemampuan tutupmata atas segala kesalahan yang dilakukan gernerasi yang brerluasa.
 

 


Sabtu, 13 Januari 2024

TUGAS KITA SEMUA .. UNTUK MEMULYAKAN DUNIA DAKWAH

              

AKHIRNYA  GUS MIFTAH buka mulut, bahwa secara pribadi Dia tidak alasan membenci Anis, tetapi dia tahu Anis didukung oleh kelompok Wahaby. Sedabf kelompok Wahaby adalah kelompok yang paling membenci Gus Muftah. Sebagai orang awam mungkin kita  tahu ada persoalan apa  antara pribad Gus Mitah Kelompok Wahaby. Jika memang secara pribadi ada permasalahan maka sebaiknya jangan  dijadikan alasan, karena maslah ini seolah akan di bawa menjadi persoalan agama. 

Semula saya mengira   Gus Miftah itu Seniman Koq,  tetapi sering juga tampil dimimbar dakwah, apa lagi beliau menyandfang nama Gue, Gus itu Kependekan dari Den Bagus, muncul di Pradisi Pesantrean  untuk namka seorang Santri yang  terpintar di angkatannya atau rranya, atau zamannya, Mereka yang mendapatkan Nama Gus adalah Santri yang pling banyak Hapal tentang Al Qiran ataupun Haddits,  karena  Usyad dan Bahkan Kiyaio seing  pura pura  lupa, sehingga menjadi ajang bagi  Santri yang hapal untuk melanjutkan bacaan itu tampa melihat teks. Santri yang  menjuarai dalam memanfaatkan itu dan bebarti paling banyak hapalannya Biasanya di Nobatkan Menjadi Gus. Itulah pula Jabatan Gus itu disandang oleh seorang Satri hingga selama lima tahun lebih. Karena hingga lima tahun lebih tak kun jung  muncul Gus yang baru. Jdi gelar tau titel Gus itu adalah barang langka yang sangat berhrga . Tabek Gus. 


 Tetapi terkait masalah Pemilu atau Pilpres, mau tidak mau kita haris memilih salah satu dari mereka yang yang bisa jadi kita sedikit kehilangan atau sulit bisa objektif. Walaupun alasan pasti ada dan kita tak mau kehilngan objektiuvitas dalam beralasan. 

Memang diantara kawan kawan  mereka itu tidak menganggap Gus Miftah sebagai ahli Agama, walaupun gelar Gus tak dapat dipungkiri, barang kali itu pula kawan kawan seperti memiliki memiliki keyakinan  dan ketetapan menganggap Gus Miftah itu lebih dianggap sebagai ahli seni, walaupun  kita sendiri masih akan timbul pertanyaan beliau sebagai agli Seni.


 Tetapi itu semua akan sangat tergantung kwpda yang bersangkutan, komitmen seperti apa yang sesungguhnya dimiliki dan dipegang oleh Gus Miftah, artinya setelah Gus memi8liki nama dan dikenal sebagai pembicara, Maka siapa Gus Miftah yang dikenal masyarakat akan sangat tergantung keoada Gus sendiri. Hanya kita juga merasa sdih bila anda diejek dan disepelekan oleh mereka yag terbilang muda dan terbilang gak tahu Apa apa, itu menyedihkan.  sem,oga. 

Ya memang menurut budaya kita bagi bagi rejeki itu mulia. Tetapi seyogyanya seorang ulm tu dai jngan menyiapkan tangannya untuk bagi bgi uang ketikla  pada saat senang akan dilaksanakannya Pemilu, apalagi uamh uamg dibagi bagikan itu berasal dari orag atau pihak yang sangat berkepentingan Pemilu itu atau mungkin ada kepentingan kepentingan lainnya dibalik peristiwa bagi9 bagi rejeki itu. Apalagi sebelum bagi bagi rejeki  ada dosampaikan sebuah pesan khusus yang isinya adalah memint bntun kepada  mereka yang kebagian cipratan rejeki itu untuk melakukn sesuatu atau lebih tegas lagi memilih sesuatu sebagai dukungan kepada sumber uang yang dibgi bagi. 

Adalah merupakan Hak dari Gus Miftah untuk tidak harus lebih memilih mengawasi kemurnian dunai dakwah, mungkin dunia politik sebenarny bagi beliau lebih menggoda. Walaupun tidak sepenuhnya beliau ingin mengakuinya secara lebih terang terangan, karen dalam dunia politikpun  beliau masih ingin berlindunh dibalik kemegahan dunia dakwah.  Karena semakin lama beliau semakin tidak menunjukkan keingin memelihara dunia dakwah dengan segala aturan dan etika  keagmaan. Karten semakin hari semakin beliau gemat menyerang musuh dan sebaliknya membela kelompojk atau pribadi yng sejalan dengan kecenderungann ya dalam mengisi hidup. Ucapan Gus miftah semakin tajam, beliau seperti ingin menunjuukjkan keaslian jatidirinya. 

'           
Tetapi itu semua akan sangat tergantung kwpda yang bersangkutan, komitmen seperti apa yang sesungguhnya dimiliki dan dipegang oleh Gus Miftah, artinya setelah Gus memi8liki nama dan dikenal sebagai pembicara, Maka siapa Gus Miftah yang dikenal masyarakat akan sangat tergantung keoada Gus sendiri. Hanya kita juga merasa sdih bila anda diejek dan disepelekan oleh mereka yag terbilang muda dan terbilang gak tahu Apa apa, itu menyedihkan.  sem,oga. 

Ya memang menurut budaya kita bagi bagi rejeki itu mulia. Tetapi seyogyanya seorang ulm tu dai jngan menyiapkan tangannya untuk bagi bgi uang ketikla  pada saat senang akan dilaksanakannya Pemilu, apalagi uamh uamg dibagi bagikan itu berasal dari orag atau pihak yang sangat berkepentingan Pemilu itu atau mungkin ada kepentingan kepentingan lainnya dibalik peristiwa bagi9 bagi rejeki itu. Apalagi sebelum bagi bagi rejeki  ada dosampaikan sebuah pesan khusus yang isinya adalah memint bntun kepada  mereka yang kebagian cipratan rejeki itu untuk melakukn sesuatu atau lebih tegas lagi memilih sesuatu sebagai dukungan kepada sumber uang yang dibgi bagi.

 
 






 

Mungkin ada baiknya agar para dai atau semisalnya bisa menghindari kegiatan itu  agar kita diselamatkan dari berbagai fitnah yang bisa merusakkan nama dan kepercayaan ummt terhjadap kemulyaan dunia dakwah. Keculi bila bagi bagi rejeki itu yiodak disertai memint imbalam untuk dipilah atu sesuatu lainnya yang isinya keuntungan bagui si pemilik modal, mungkin yang lebih mulya kita berharap untuk keselamatan bersama. 

Wallohu aklam bishowab, 


Senin, 08 Januari 2024

SODAH WAKTUNYA KITA MEMBICARAKAN MASALAH KEMAKMURAN MASJID

 

PADA SUATU waktu saya mengajak ikawan kawan untuk membicarakan masalkah  Kemakmuran Masjid Aljihad  yang mmang sudah saatnya kita bicarakan, di luar dugaan saya keingi8nan saya tertolak  dan memang tak seorangpun yang berkenan menerima ajakan saya membicarakan masalah itu sehingga  petrtemuan dinyatakan cukup sampai disitu.  Saya memilih untuk pasrah saja dan tak ingin kembali mengajak kawan kawan membicarakan Peniungkatan Kemakmuran Masjiod, keculi ada pihak yang mengajak  untuk membicarakannya, dan diterima oleh yang laion. 

Tetapi dalam hati saya juga merasa penasaran, apakah shabat yang menolak tadi memiliki pengalman buruk baik langsung ataupun tiodk langsung, karena salah satu alasan mengpa beliau mencegah dan menasehati saya untuk tidak kembali mengajak jama'ah membicrakan maslah itu, demi menghindari perpecahan dikalangan ummat. 

Tetapi sayang ketika saya dilarang menyebut nyebut Kemakmuran Masjid itu beliau tak juga menceriterakan  suatu Pengalaman Buruk baik langsung ataupun tidak langsung terkait dengan  pengalaman membicarakan maslh ini, tetapi memang saya ya sudahlah.  Maslah ini tajk perlu diperpanjang. 

Sampai pda suatu saat saya menghdiri sebuah pertemuan, dan pad saat itu dengan cukup semangat saya membicarakan  adanya cerita sukses yang dialami Masjid yang memang  sangat kita kenal bahwa mereka  kisah sukses. Tetapi saya cuykup terhenyak  ketika adanya teguran bagi saya untuk jngan membiasakan diri mencerterakan keberhasilan Masjid Lain. 

Beliau mengatakan  bahwa pertemuan kita kali ini untuk membicarakan maslah Masjid Aljihad, oleh karenanya kita batasi saja pembicaraan kita tentang Kondisi Masjid Aljihad, jadi batrasi pembicaraan kita sehingga tidak melebar ke mana mana, tetapi bicarakan saja sebatas Masjid kita hatta selebar dan seluas apapun. 

Walaupun pernyataan ini tak sepenuhny saya setujui, tetpi saya senag sekali  karena berarti kita masih memiliki peluang untuk bicara, walalupun harus dibatasi dengan masalah internal masjid kita saja. Dan sejatinya saya berterimakasih karena berarti saya  masih diberikan kesempatan untuk menulis.  Walaupun pengalaman untuk menulis itu masid sangat terlalu terbatas, tetpi justeru merupakan celah yang sangat bermanfaat. 

Masjid ini didirikam oleh sejumlah kawan kawan, dan kmi semua sngat mendukung terhadap gagasan mendirikan masjid ini, kmi dukung sepenuhnya  pembangunan masjid ini  sesuai dengan kemampuan kmi, tetapi kami tidak melupakan siapa siapa mereka menjadi pelopor, walaupun kami tidak menyebut nama, tetapi kami selalu berdoa agar pengorbanan kawan kawan  akan diterima Allah sebgi  amal yang iklas sehingga  Allah berkenn melipatgandakan ganjaran  yang  memulyakan mereka di mata Allah. 

Tetapi sayang kita ternyata memiliki keterbatasan kemampuan untuk memahami sebuah pristiwa  sekalipun terbatas sebatas  kronologi semata, berarti  banyak pristiwa penting yang akan terlupakan sejalan perjalanan waktu dan  pristiwa serta  keterbatasan daya ingat. Apalagi pristia itu berjalan atar dan tida terbawa oleh pro dab kontra atau semacamnya yang membutuhkan pemikiran oemikiran yang kritis.    

Diawal awal periode kepengurusan masjid ini umumnya segala seuatunya berjalan lancar  saja dan nanti setelah permbangunan fisik dianggap selesai maka ada peluang terjadinya diskusi diskusi di luar itu. Dan salah satu yang paling menarik  didiskusikan adalah jalan yan itenpuh untuk mencapai kemakmuran sebuah masjid. Masjid disebut makmur adalah manakala jama'ah

Sabtu, 06 Januari 2024

GUNAKANLAH AGAMA SEBAGAI PEGANGAN BERPOLITIK

DAHULU PKI  YANG MENGAMPANYEKAN  JANGAN GUNAKAN AGAMA DALAM  BER POLITIK. 

PADA SAAT  sekarangpun  masih banyak pejabat yang berpidato yang isinya lantang melarang nenjadikan agama sebagai pegangan termasuk pegangan etis dalam berpoitik, tentu dengan sebuah pemahaman  bahwa dalam isi pidato dan kampane PKI itu bahwa politik itu akan menjadi rusak serusak usaknya manakala coa coba sikap politik itu dicobakan mengacu kepada ajaran agama, sedang pada saat ini para politisi yang terang terangan menyatakan kebenciannya dengan Islam, bahwa politik yang menjadikan Islam sebagai pengangan dalam berpolitik, disebut sebagai Politik Identitas.  Dan politik Identitas itu akan menghancurkan Bangsa. 

Ada satu pristiwa besar yang sedang terjadi. Presiden yang sedang Berkuasa, bebetapa hari lalu, pada saat itu Presiden sedang Berpidatu, belum lagi pidatonya selesai ternyata hadirin meneriakkan Hhhuuuu Hhhuuuu Hhhuuuu dan  memeinta dibukakan pintu karena mereka akan segera pulang meninggalkan Presiden ...  

Mereka yang gaduh karena mereka dihalang halangi untuk pulang meninggalkan  rangan yang paa saat  seara bersamaa Presiden Jokowi  belum menyelesaian sambutannya,bukan hanya itu mereka selain memaki petugas yang menghalangi mereka pulang, yang pulang itupn selain menggerutu juga menyampaikan sumpah serapah, yamh pertama mereka tak rela karena para petugas ternyata menurut mereka teloh memotong uang traspot yang seharusnya diterima selayaknya undangan lainnya yang menerima full, dan sumpah serapah lannya adalah Karena mereka  mulai mnangkap adanya Kampanye labgsung dari Presiden agar dalam Pemilu yang akan datang  aar masyaraat memilih Oasangan Calon tertentu yang rupanya para peserta peremuan itu bahwa pilian yang dianjurkan itu calo Wapresnya  adalah putra sulung Presiden jokowi. 

Ini mungkin ada kesalahan yang tak sengaja, ada tanda tanda bahwa mereka itu juga sebelumnya sempat mendapakan sosilisasi dari calon tertentu dan mereka merasa sudah memiliki ikatan denan Partai atau Kempok tertentu. Dan nampaknya mereka tak sudy meubah oilihanya. 

Pemilu kali ini nampaknya Pemilu termasuk Pemilu yang yang banyak mnalami pelanggaran pelanggaran, pelanggaran itu dilakukan oleh mereka yang memeiliki kekuatan, untuk melakukan pelanggaa.

Namun demikia kita masih brsyukur karena dari berbagai pelanggaran tetap sejauh ini dari demikian banyaknya pelanggaran pelanggaran, tak ada yang dsevbkan oleh

Kamis, 04 Januari 2024

KITA SUKSESKAN DILANGKAH AWAL INI



INI LANGKAH  bagaimana Masjid Aljihad  akan mencapai Kemakmuran. Setelah tiga bulan lalu kita muali menyelenggarakan  Atudi Islam meliputi (1)  Studi Tafsir Umum dan  (2) Menyelenggarakan Studi Fikioh.  Kedua Study ini diasuk oleh Tenaga yang sangat Profesional. Sekarang ditambah lagi satu Program baru, yaitu study Al Qran untuk mengenal  Hukum Hukum Tajwid, yaitu berbagai aturan dalam membaca Al Quran. 

Dari ketiga kajian tersebut diatas sebetulnya sudah menjdi peluang besar bahwa kjian kjian inio akan mampu menguak berbagai hl  terutama terkt dengan al Quran melalui berbagai aspek. Dan jajian kjin ini  nantiu akan mampu menguak berbagal hal.  Yang akan dapat memakmurkan masjid kita. 

Pembelajaran tentng Ilmu Tajuwit Al Quran mungkin akan membutuhkan waktu setidaknya dua Tahun untuk bisa tuntas. Demian pula dengan kajian Fikih dn Tafsir Quran jiuga diperkirkan membutuhkan waktu dua tahun juga.  Mudah mudahan dalam waktu dua tahun Takmir telah mencatat  aspek aspek yang dibahas dari satu pertemuan ke Pertemuan lainn ya.

Selasa, 02 Januari 2024

KEMAJUAN LUAR BIASA STUDY QURAN DI MASJID A;JIHAD


SELASA MALAM Rabu tadi malam hati saya gembira  luar biasa karena ia menghadiri Study Al Quran di Masjid jihad Perum Krpri Bandar Lampung walaupun isinya adalah membahas sesuatu yang berkaitan ilmu Tajuid bagi Jama'ah yang hdir an alam kesmpatan ini nampaknya Usad selakupembimbing  sepertinya juga sedang merancang sebuah sisematika yang akan digunakan, walaupun itu nanti akan sedikit kesulitan manajala peserta sudah mulai ramai dan beragam tentang kemamouan masing masing terkat Hukum Hukum Tajuid yang akan ditemui oleh siapapun yang yang akan melakukan study Quran. 

Tetapi itu nanti. Nanri akan ada saatnya.  kita memiliki program, pertama meningkatkan kualitas kebersamaan dn kualitas kemampuan Imam Internal  sehingga memiliki semangat  yzng szmz untuk memajukan  sisrem kepemimpinan di Masjid Aljihad. 

Semakin hari Tim Imam tetap di Masjid Aljihad  akan mengalami ketuaan, sehingga pada saatnya  mungkin tak lagi mampu mempertahankan kulitas pribadi dalm dalam melaksanakan tugasnya. dan membutuyhkan  pengganti yang lebih muda.

Sehingga  salah satu tugas tim ini adalah mempersiapkan generasi angkatan baru, yang akan melanjutkan tugas Keimaman dan Kepemimpinan di Masjid Aljihad. Tetrapi  tentu  mempersiapkan pengganti memng kewajiban takmir terlepas apakah imam yang ada sudah menunjuukkan ketuaan atau kah beluk karena mempersiapkan ganerasi yang siap menggantikan itu adalah kewajibn setiap saat dan dalam segala situasi.

Pertemuan kemarin Malam (malam Rabu) memang sudah sangat menggembirakan walaupun masih banyak kelemahan  yang kita alami, terutama dari jum lah, berdasarkan hitungan saya, jika tidak slm dlam menghitung, hadir tadi malam sebanyak 13 orang. 

Kita ini sedang dalam tahap membangun, kita itu berfungsi saling memberikan semangat, maka seharusnya kita semua duduk merapat, duduklah secara ideal berdekatan antara sesama peserta, ambpil posisi ideal  dengan Ustad pengajar, sehingga kita mudah mendengar dan memperhatikan apa yang diucapkan oleh Ustad Pengajar. 

Sayang sekali tadi malam selain ada beberapa yang mengambil posisi duduk agak berjarak dan dalam waktu yang bersamaan Ustad seperti mengalami kesulitan untuk berkomunikasi sehingga  ada sejumlah peserta yang tidak diberikan kesempatan  dalam membaca, mereka yang diberikan kesempatan hanya  beberapa orang saja.  Sayang ada  peserta selain ambil posisi yang ideal sehingga tidak mendaatkan  kesempatan untuk mengaji atau membaca teks yang sedang dicontohkan dalam sesi ini. 

Ambil atau mintalah kesempatan untuk mendapatkn giliran membaca, selain itu merupakan hak kita, tetapi yang lebih penting itu menunjukkn keseriusn kita, dan merupakan ksenangan dari Ustad Pengajar.  Mumpung tahap sekartang ini masih tahap yang mudah, kita harus membaca al faatihah, pada kesempatan kesempatan yang lain materi pelajaran kita akan tiba pada surat atau ayat  yang jarang kita baca, ada faktor kesulitan yang lebih berat. 

Kita berharap semua yag telah dituynjuk sebagai Imam internal bisa hadir setiap malam Rabu yang akan datang,  dan peserta pengajian ini harus kita kembangkan kita akan mengaji tajuaid yang lebih banyak lagi.  Tak perlu egan segan Takmir mengajak jama'ah yang lainnya.  Bukan hnya Mengaji Tajwid, tetapi banyak hal yang memang harus kita bicarakan yang nantinya akan berjung kepada meningkatnya jama'ah sehingga Masjiod kita akan menjadi Masjid yang Makmur. Insya Allah.