foto

foto

Sabtu, 16 Juli 2022

DARI LUAR BEREMBUS KASUS PELECEHAN SEX, DARI DALAM MEREBAK INFO ADA PEREBUTAN KEKUASAAN, WIBAWA PONDOK TERRANCAM.

 JANGAN BIARKAN DUNIA BISNIS DIKELOLA SECARA LAKNAT


SEMAKIN LAMA, kita akan semakin sulit mendapatkan kebenaran terlebih ketika satu perkara yang berkaitan dengan perebutan kekuasaan hatta hanya terkait sebuah kekayaan, tak perlu harta sebanyak milik salah satu dari 9 Naga dan bagian dari Oligarki yang ingin sekali dan kini berhasil menguasai Indonesia yang sekarang sedang lemah dan lengah  ini.  Tetapi kekayaan Milik Assiddiqiyah  ini ternyata juga menarik  untuk diperkarakan apalagi dibumbui dengan kasus fitnah pelecehan sex.  Dulu katanya  kasus ini pernah di SP3 kan karena tak ada bukti, itulah sebabnya Kiayai Muda yang dituduhkan itu mejadi bersikukuh untuk membersihkan diri dari fitnahan ini, tetapi tiba tiba tetnyata kasus ini diungkap lagi dan telah dilakukan penggeledahan dan bahkan penangkapan 

Sepertinya kasus ini telah menumpuk numpuk berbaur dengan kepentingan subjektip diantara mereka yang bersengketa dan berkepentingan dengan bumbu fitnah  sehingga kekisruhan semakin marak  mengundang minat pihak luar untuk ikut ikutan membuat lebih lebih kisruh, Dan akhuirnya pihak Kepolisian segera menangkap Wakil Rektor di Pesantren Siddiqiyah, dan  kasus yang sudah cukup lama di SP 3 kan ini kembali akan digelar. Pesantren ini sebenarnya masih terbilang kecil, tetapi atas prakarsa sang wakil rektor Pesantren ini telah memiliki Pabrik Rokok dan Pabrik gula dan ternyata juga memiliki lahan yang cukup menggiurkan.


Banyak pengusaha sebenarnya yang berminat memiliki lahan di sekitar lokasi Pesantren ini  karena posisinya semakin strategis semenjak wilayah itu menjadi lintasan Jalan Tol, tentu saja dunia bisnis akan sangat berkembang di wilayah itu, maka wajarlah jika ibarat kata pepatah di mana ada gula disitu ada semut. 

Tetapi sayang ternyata kita semua tak mampu memisahkan dunia bisnis ini dari strategi perang, artinya saling menyulitkan bahkan saling meniadakan sebagai strategi untuk meraik keuntungan melalui dunia bisnid.Barangkali itulah sebabnya dahulu Nabi Muhammads SAW sebelum diangkat sebagai Rasul telah berada di dunia Bisnis. Muhammad muda di sekitar Makkah  mendapatkan gelar al Amin  artinya manusia yang sangat dipercaya, itu setelah beliau mampu menghindari Penduduk Makkah terhindar dari perpezahan dan permusuhan antar suklu di di wilayah yang terkenal Jahi;liyah (biadab) di saat itu. 

Barangkali nama yang harum itu juga yang membuat Seorang Janda terkaya di Makkah mempercayainya untuk mengolala perjalanan niaga hingga merambah tiga Negeri Asing, Para karyawan melaporkan dan memberikan acungan jempol dihadapan pemilik modal bahwa perjalanan bisnis mereka sukses atas kepemimpinan Muhammad dengan mempraktekkan kejujuran atas barang dagangannya sehingga pembelipun membeludag.  Tidak terlepas dari info yang mungkin berstatus mata mata yang ditugaskan pemilik modal maka Pemilik Modal ini berkenan menerima lamaran Muhammad Muda sebagai penyandang gelar kehormatan Al Alamin (yang terpercaya) itu.
 
Dahulu para sahabat mempraktekkan bisnis dengan kejujuran, mereka menjadi banyak yang sukses dalam bisnis sehingga banayak para Tokoh Yahudi yang semula bisa menguasai dunia bisnis di Kota Makkah dan Madinah tak mampu mempertahankan cara bisnis mereka sehingga mereka memilih mundur dan menyingkir dari Bisnis Jujur ala Muhammad SAW dan mereka memilih keluar dari kota Makkan dan Madinah Karena kehilangan praspektif dalam berbisnis.  
 
Demikian juga kita dikejutkan ketika mendapat informasi bahwa Pesantrean Assiddiqiyah ini telah memiliki Pabrik Rokok dan Pabrik Gula yang maju sehingga dari waktu ke waktu menampakkan kemajuannya yang membesarkan harapan itu mulai menjanjikan kemajuan luar biasa. Dan ini tidak terlepas dari kecerdasan yang dimiliki oleh Seorang Putranya. Sementara ayahnya tetap bertekad untuk mengamalkan hidup sederhana sesuai amalan ilmu Tasauf. Belaiu ingin sekali meninggalkan dunia kesenangan dengan memperaktekkan jalan kaki seumur hidunya. 
 
Memang sejak semula thoriqod Assidiqiyah tampak dari luar sebagai organisasi tasauf yang sulit berkembang dan gedung pesantren tak terbilang besar, tetapi belakangan ini organisasi Assiddiqiyah itu lebih dikelola secara lebih profesional sehingga peremuan dan pengajian merka selalu saja membludak, dan mengagumkan adalah disyahkannya dan diakuinya sanad keilmuan tarekat Assyidiqiyah dan dalam waktu bersamaan bisnis mereka nampak maju. Kini mereka ditimpa prahara, semoga saja perjuangan mereka bisa lolo dari jeratan fitnah yang keji dan kejam. Marilah kita jadikan pelajaran dalam rangka membangun jama'ah kita yang kita cintai semua.
Wallahua'lam bishowab. 


 
 

 

1 komentar:

  1. Memang sangat luar biasa fitnah dunia saat ini,smg jemaah kita Istiqomah dlm setiap langkah kebaikan,smg Allah brikan jalan yg termudah bagi kita semua, Aamiin

    BalasHapus