TFEGA BETUL MEMENJARAKAN ULAMA YANG TAK SUNYI DARI PERJUANGAN
SAYA SETUJU PENDAPAT YUDI pramuko bahwa di dalam hidup nya nanti kita bisa pastikan sesuatu yang paling disesali dalam hidupmua adalah keberhasilanmua memenjarakan Habib Riziq akibat sesuatu yang sebenarnya ringan tetapi akibat dari Bima Haria mengajukan delik Kriminal. Dengan delik kriminal itulah seorang Imam Besar itu selama berbulan bulan merimngkuk dipenjara dalam keadaan sakit. Sulit kita memaafkan Bima Haria karena keilmuan keagamaan mereka sangat tak sebanding. Walaupun semula Bima Hariua Aria sepertinya menyadari kesalahannya dan akan mencabut delik aduannya dari Polisi, tetapi ternyata dihalang halangi oleh Penguasa. Habib Riziq berhasil dihinakan sehina hinanya, oleh seorang Bima yang dahulu saya kagumi, tetapi kekaguman itu hilang musnah Dia terp[ilih menjadi Walikota juga atas partisipasi dan dukungan Beberapa orang Habib dan mereka untuk mendukung Bima mereka meminta restu dan arahan kepada Habib Riziq. Bima Haria sepertinya sangat silau kepada jabatan dan ingin tiga periode ruiapanya. Sorrry Bima, aku kecewa.
Menurut Islam kalaupun ada kekeliruan seortang Muslim karena hilaf umapamnya, dia terjebak melakukan zina, maka kita diajarkan agar tutup mulut kepada masyarakat, tetapi nasehati yang bersangkutan agar segera tobat. Lalu apa kesalahan Habib Riziq kepada anda, katanya karena Habib Riziq tak merasa dan mengaku tak terpapar pirus corona, karena memang belum diberitahgu oleh doketr bahwa dia terpapar. Kartena dia tak tahu dia terpapar maka dia mengatakan bahwa dirinya tak terkena, karena pihak rumah sakitp[un masih menunggu hasil pemeriksaan. Lalu mengapa buru buru melaporkan kepada polisi bahwa Habib Riziq telah melakukan tindak pidana penipuan. Penipuan tentu nanti akan ada sangsinya, lalu disaat ada bahaya pandemi, lalu ada yang memanfaatkan waktu untuk menipu, apalagio menipu petugas makia hukumannya bisa dibayangkan akaan berat seberatnya beratnya. Ini nanti saja kita tunggui bagaiana keputusan sidang oleh para hakim.
Kami menyesalkan koq demikian dendamnya Bima kepada Habib Riziq yang secara pribadi tak merugikan anda secara prinadi. Dan kamipun tak yakin anda tak menyesali apa yang anda perbuat tergadap Habib Riziq terlebih bila nantinya ternyata Habib dihukum sebebar beratnya. Sebagaimanqa kita ketahui bahwa konon percobaan pembunuhan kepada Habib itu sudah berlangsung sebanyak empat belas kali, artinya Habib Riziq memang ditarget, ityulah alasan kami mengapa kami kecewa.
Sekarang terserah anda, kapan anda akan menyesal, atau anda akan bertambah parah dan semakin marah kepada Habib yang sempat mendukung anda ketika akan Pemilihan Walikota Bogor. Apakah tak sedikitpun ada simpati dan terima kasih anda. terserah anda saja, karena anda masih muda dan masih banyak kesempatan untuk mengejar jabatan. Tetapi jika kami boleh memberikan saran, ikutilah sran Yudi Pramuko yang semula sangat bersimpati kepada anda Bima Ariya. Wallohu a'lam bishowab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar