foto

foto

Kamis, 05 Agustus 2021

MUHAMMADIYAH BANTU DANA COVID-19 1 TRILIUN | UANG SEMUA BUKAN PASIR

 

TAK MERASA PERLU GEMBAR GEMBOR

3 komentar:

  1. JENGKEL NAMHET rasanya kepada Deny Siregar dan Ade Armando yang memanfaatkan niat baik keluarga yang konon katanya kaya akan menyumbang kepada Kepolisian dana sebeanyak 2 T rupiah . Baru niat baik saja sudag dimanfaatkan doa tokoh Buzer bayaran kelas tinggi (konon) untuk mengadu domba anatara ummat Islam dengan kata kata Etnis Tionghowa akan menyumbang danya banyak luar biasa lewat Kepolisian Palembang, lalu mempertanyakan apa peran ummat Islam.
    Yah syukur saja Islam itu sebenarnya diajarkan dalam menyumbang itu dengan gambaran tangan kanan menyumbang dan tangan kiri tidak tahu menahu, lalu apalagi menyelenggarakan upacara resmi besar besaran lalu diumumkan di media massa dan semacamnya, maka sumbangan itu akan ditolak oleh Allah.;
    Jadi tidalah perlu rasanya Seny Siregar dan Ade Arnabdo membantu menabuhkan genderang perang atrau setidaknya menanamkan rasa saling benci antara ummat Islam dengan etnis Chjina.

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. wALAUPUN jengkel banget sebesar apapun jengkelnya maka kirta sangat menyayangkan bila ternyata Bazeyr yang katanya nuatan Pemerintah dan di bayar oleh Pemerintah itu belakangan ternyata di arahkan untuk memecah belah bangsa, memang bisa jadi ada yang mampu mengambil keuntungan besar sebesar besarnmya dari perpecahab anak Bangsa. Karena memang itu sudah ada dalam pemngamatan kita bersama memang ada yang sangat menginginkan kita terpecah belah. Itu adalah keinginan lama bagi Bangfsa Penajah dan pihak lainnya uang sejalan. Rumus lama mereka adalah kebodohan, kemiskinan dan kemunafikan, manakala sikap sperti telah sempurna diidap oleh seseorang. maka yang bersangkutan akan menjadi saudara kental nagi penjajah dan bangsa bangsa bermental ekspansionis lainnya. Kebodohan, kemiskinan dan kemunafikan adalah memiliki daya rusak yang jauh lebih dahsyar dari penjajah yang kejam sekalipun. Wallohu a'lam bishowab.

    BalasHapus