KAMI TAK MAU TAHU ANDA GURU BESAR APA, YANG KAMI TAHU GURU BESAR UIN.
SETIDAKNYA BJ HABIBI PERNAH BERUSAHA Untuk Terjadinya integrasi Imtak dan Iptek dan gagasan itu sepengetahuan saya disambut oleh dunia pendidikan muai dari SD, SLTP, dan SLTA. Pada saat itu segera terbentuk Tim yang bisa bekerja cukup nyaman dengan bukti terselenggaranya puluhan dan mungkin ratusan angkatan dalam penyelenggaraan Pelatihan Guru dalam Integrasi Imtak-Iptek di tingkat pusat, dan tentu telah mencapai ribuan angkatan bila ditambahkan dengan Pelatihan tingkat daerah. Pada saat itu memang terjadi kecocokan dengan UU Pendidikan yang baru dan Kurikulum yang juga baru disyahkan. Tetapi program itu sepertinya hancur berabtakan sejalan dengan Pewmerintah kembali memperbaharui Undang Undang Pendidikan dan sekaligus Kurikulum, sehingga Tim Pengintegrasian Imtak - selain tak lagi terfasilitasi juga mereka seperti kehilangan jejak.
Sistemnya adalah pengampu mata pelajaran yang sama dikumpulkan untuk dilatih cara dan teknis pengintegrasiannya juga diberikan kesempatan untuk berpartisipasi mencarikan Ayat dan surat dalam Al-Quran serta hadits terkait denganb bahan ajar dan materi ajar yang diajarkan oleh para guru pengampu. Matematika, IPA, Geografi, Bahasa, Budaya, Seni, Keterampilan, dan lain lain mereka beramai ramai bersama sama mencarikan ayat ayat serta hadits yang relepan dengan pokok pokok bahasan dari materi ajar yang mereka sajikan kepada siswa. Luar biasa menggembirakan karena setiap angkatan ada saja mereka yang menemukan ayat, surat dan hadits dengan apa yang mereka bahas di ruang kelas.
Pada setiap angkatan ada saja peserta yang memiliki wawasan keagamaan sehingga bahan bahan itu banyak juga yang memang tergali dari para guru yang sedang berlatiuh itu sendiri. Memang harus diakui justeru sebagian besar para guru guru pewngampu mata pelajaran itu sebagaian besar baru saat itu mereka mendengar adanya ayat, surat dalam al quran dan hadis yang sejalan dengan mara pelajaran yang diampunya itu. Sejak saat itu disadari betapa ayat ayat dan surat alQuran itu berhamburan yang hadir lebih dahulu dari sekian banyak teori teori yang mereka kenal dari bangku sekolah. Ternyata al-Quran telah hadir jauh sebelum itu.
Pembelajaran Berbasis Integrasi Imtak-Iptek itu serta merta terhenti dengan berubahnya Kurikulum dan turunan turunan dari UU Pendidikan dengan berbagai keturunannya itu. Kini harapan kita hanya tergantung kepada keterampilan guru pengampu untuk mengintegrasikannya. Tetapi mereka tak akan mampu berbyat banyak manakala tak mendapatkan polesan dari para Guru Besar yang sempat menangani mereka. Tidak berlebihan bila beban itu kami titipkan kepada para Guru Besar yang ada di UIN, Fakultas apapun mereka, terlebih Fakultas Tarbiyah, terlepas anda S1 di mana, S2 di mana dan bahkan SLTA, SLTP, SD dan TK/PAUD. karena itu memang beban tugas anda, mengguyuri kami dengan Quran dan hadits.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar