'
PRESIDEN BERPELUANG MENYELAMATKAN BANGSA
KUNJUNGAN Presiden Jokowi meninjau pembangunan areal balap mobil yang sedang diselesai oleh Anis Basweean Selaku Gubernur Jakarta. Perhelatan balapam itu akan siselenggarakan tidak lama lagi. Sebelum kunjungan oleh Prsiden Jokowi ini Para Buzer Bayaran beramai samai ganti berganti membuli Anies. menyerang Anis bertubi tubimenyerang Anies Gybernur DKI sebagai akibat dari Anis memenangi Pilihan Gubernur empat tahun lalu. Jika dahulu keterbelahan sewaktu Pi;lkada adalah antara Cebong dan Kampret, tetapi setelah Buzer semakin mamou menunjukkan taringnya. selain tampak Buzer semakin gagah dalam waktu bersamaan istilah Kampret semakin sepi dan digantikan dengan istilah Kadrun singkatan dari Kadal Gurun. Buzer semakin garang menieriakkan Kadrun. Masyarakatpun akhirnya pahma bahwa istilak Kadrun itu digunakan untuk menyerang Islam.
Mereka senang setelah ummat Islam semakin sadar bahwa Kadrun itu adalah untuk mengina ummat Islam untuk sehina hinanya. Karena kekalahan Ahok dahulu tak lepars dari peran ummat Islam bersama sejumlah Ulama. hal tersebut terjadi lantaran Ahok menghina Islam, lalu muncullah tuduhan bahwa kemenangan Anies di Pilkada DKI beberapa tahun lalu.
Tetapi bila kekalahan Ahok di Pilkada DKI yang lalu harus tibayar dengan keterbelahan masyarakat Bangsa dan salah satunya dengan cara membayar Buzzer itu adalah suatu kekeliruan besar, karena Buzzer dubayar dan di besarkan konion dengan anggaran yang dikumpulkan dari uang takyat, terlalu besar ruginya Bangsa ini membesarkan Buzzer untuk tercapainya keterbelahan Bangsa Kita harus sadari bahwa keterbelahan Bangsa ini akan menjadi penyebab kesulitan Bangsa ini mencapai kemajuan, dan kwrugin itu naqnti akan sangat dirasakan oleh anak cucvu kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar