foto

foto

Senin, 07 Desember 2020

UMMAT BUTUH POLITIK YANG STABIL.

DALAM AJARAN ISLAM  bangsa ini akan menjadi Bangsa Besar dan makmur manakala pengunjung masjid itu menjadi maksimal. Sebuah penelitian dari Australia mengatakan bahwa pengunjung masjid itu baru mencapai 20 persen dikali potensi yang ada. Itu kalimat yang saya catat dari Ceramah Rohmin Dahuri Subuh tadi Senin 7 Desember 2020 kepada jama'ah Ngaji Bareng Online via Zoom Meeting. Akibat dari minusnya pengunjung masjid masjid itu besar sekali pengaruhnya terhadap kondisi  Bangsa, meliputi angka pendidikan, dan mereka yang memiliki semangat serta pengetahuan dalam berusaha atau membuka usaha. Masyarakat tidak mndapatkan polesan dakwah  yang memadai karena kecilnya kunjungan masyarakat ke masjid masjid yang ada sekitar  tempat merekja sehari hari.  Acara via zoom Meeting yang diselenggarakan oleh Universitas Dian Nusantara Jakarta itu diikuti oleh 350 orang jamaah. Acara itu diselenggarakan secara rutin setiap subuh.  

Politik Indonesia sejak zaman Orde Lama tidak pernah stabil, umumnya Pemerintah berkuasa  masih sangat sulit  untuk beriundak adil kepada rakyatnya, utamanya ummat Islam. Penguasa umumnya tak suka  ummat Islam berpolitik dengan mengacu kepada ajaran agama Islam. mereka yang mulai melek di zaman Orde Baru maka ketidak adilan dalam berpolitik itu nampak secara transparan. Situasi itu terasa pelaksanaan dakwah menghambat  Terlalu kecilnya mereka yang sering datang ke Masjid juga akan membuat ummat jarang kontak dengan dunia dakwah. Kecilnya ummat yang datang ke masji merupakan indikasi ketidak harmonisan antara penguasa dengan ulama. 

Enam orang terbunuh ketika mengawal seorang ulama itu pertanda bahwa hubungan antara ummat Islam dengan Penguasa sedang memngalami disharmonis. Disharmoni itu bisa jadi karena Sang Penguasa sering terhalang maksudnya untuk melakukan sesuatu, atau penguasa merasa kehi;langan atas sesuatu keuntungan yang sesungguhnya bisa diraihnya. Karena pada umumnya politik ulama dalam berhadapan dengan penguasa adalah, karena terjadinya pembiaran terhadap kemungkarang, misalkan judi, minuman keras. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar