foto

foto

Minggu, 28 Februari 2021

ISLAM DAN POLITIK PEMERINTAH KITA

  \
JANGAN MERUJUK KEPADA POLITIK PENJAJAH

SEBELUM MENCAPAI Kemerdekaan  Rakyat Indonesia  sepenuhnya dijajah dan dikuasai Negera Penjajah, walaupun ada  Negara lain yang sempat menjajah, tetapi yang paling domiunan dalam menjajah Indonesia  adalah Kolonial Belanda. Dalam kekuasaan Kolonial maka Ummat Islam selalu dalam posisi terhimpit, bila tak boleh dikatakan sebagai kelompok yang tercekik. Ummat Islam disebut penjajah sebagai sebagai sebagai masyarakat pribumi,  dan orang pribumi yang menjadi pegawai atau tentara Kolonial hanya di bayar separo hartga, sedangkan orang asl China dan Non Muslim di bayar pewnuh. Orang Muslim ditekan habis agar tak memiliki ekonomi yang mapan, serta tetap dalam keadaan bodoh. Berlapis lapis Statsblad dalam upaya mengkerdilkan Pendidikan ummat Islam pada saat itu, agar orang Islam tetap berrkubang di dalam kebodohan dan kemiskinan. Begitulah gambaran Kolonial memimpin dan berkuasa di Indonesia, jauh jauh hari mereka mengatakan  bahwa Islam adalah ancaman bagi siapapun yang berusaha menjajah dan atau menguasai Indonesia. Snaouk Horgrone memperingatkan.

Sejumlah pihak secara jelas jelas mempertunjukkan sikap ketidaksukaannya kepada Islam hingga pada saat kemerdekaan telah mampu di raih Bangsa Indonesia. Ganti berganti Presiden  Berkuasa di Indonesia, tercatat nama Soekarno, Soeharto, Habibie, Gus Dur, Megawaty, SD. Yudoyono, dan Jokowidodo. Bagi mereka tak mudah membina kemesraan dan hubungan baik dengan Islam. Resep Snouk Horgronye  nampaknya banyak mempengaruhi mareka yang sempat berkuasa di Indonesia.  Sepertinya Muslim akan mendapatkan kesulitan manakala memiliki hubungan mesra dengan kelompok Islam.

Tidak kurang kurang para tokoh Muslim yang sanggup  menyatakan secara lantgang, Kalian Saksikan  bahwa saya adalah sebagai  Muislim. Tetapi banyak pula pihak pihak yng memilih untuk menyamarkan keislamannya.  Dia seperti berusaha  untuk menyatakan bahwa walaupun saya Islam, tetapi tidak seperti Islam pada umumnya, seperti kelompok yang paking dengat dengan sikap ini adalah kelopok Islam  ..... 

Sabtu, 27 Februari 2021

LAKSANAKANLAH KEBAIKAN SEBANYAK BANYAKNYA

TETAPI BANGUNLAH DAN PERTAHANKAN KUALITAS KEIKHLASAN

KEIKHLASAN ADALAH ruh dari iabadah dan amal sholeh yang dilaksanakan seorang Muslim, manakala ruh itu tidak ada, maka ibarat makhluk maka ruh itu pertanda kehidupan,  tampa ruh yaitu keikhlasan itu maka sesungguhnya dia ibarat bangkai yang tak bernilai.  Oleh karena itu maka bangun dan peliharalah kaikhlasan itu, agar kita merasakan manfaat dan keharuman  dari sebuah amal dan ibadah seseorang. Keikhlasan dalam beribadah dan beramal sholeh, maka peliharalah bangunan itu agar tidak rusak hingga akhir hayat/  Demikian kira kira salah satu intu Kuhtbah yang disampoaikan oleh Ustd. Khairul Ali dalam Khutbah Jum'at di Masjid Aljihad Perum Korpri Bandar Lampung Jum'at 26 Februari 2021. 

Khatib mengajak jama'ah agar meningkatkan pelaksanaan Ibadah dan amal sholeh  baik jumlah maupun kualitasnya. Termasuk memanfaatkan partisipasi dalam pembangunan Masjid Aljihad yang ada dipelupuk mata ini. Bagi yang memiliki tenaga, maka gunakan tenaga sebagai partisipasi,  bagi yang memiliki uang maka bantulah pembangunan ini dengan uang yag kita miliki, bagi yang mempunyai pengalaman dan pemikiran serta ilmu maka berpatisipasilah dengan  itu semua. Lakukanlah sesuatu untuk yang besar manfaatnya. Jangan sampai kesempatan ini berlalu 

Tetapi dalam kesempatan ini Khatib juga sangat menggarisbawahi, jangan sampai terkotori oleh suatu sikap  yang sangat tak digariskan oleh Allah/Keinginan manusia agar Ia tercatat sebagai orang baik baik atas sepengetahuan manusia  justeru akan menghambat manusia untuk merasakan manafaat dari amal amalnya di dunia. Itu bisa dilakukan oleh manusia manakala manusia bisa melakukan sesuatu hanya mengharap keridhoan dari Allah. Keinginan manusia untusia untuk mendapatkan  pujian manusia justreu akan mendatangkan kekecewaan, karena keterbatasan paramanusia itu sendiri. Hanya Allah yang mampu membalas dengan steliti telitinya. 

Untuk itu manusia sejatinya haruis mengantisipasi gamguan hati dari syaiton iblis. Pada awalnya  iblis akan menghambat manusia yang akan melaksanakan ibadah dan amal sholeh. Tetapi manakala gagal. Dan ternyata manusia tetap melaksanakan ibadah dan amal sholeh, maka manusioa akan digambbu dengan keinginannya untuk dihargai oleh manusia. Manakala dalam tarap itu manusia gagal mempertahankan diri, dan terbersit dihatinya sebuah keinginan untuk mendapatkan  pengakuan dari manusia maka pada saat itu juga rusaklah segala amalnya. Dan Iblis tak akqan berhentiu menyesatkan pikiran dan perasaan manusia. 

Iblis tak akan pernah merasa bosan untuk menjerumuskan menusia ke dalam kerugian,  sehingga ibadah dan amal sholeh manusia itu menjadi hambar tak lagi berarti. Oleh karena itu maka kita harus selalu berdoa, karena doa adalah meruapakan senjata ampuh bagi manusia ..Kita meminta perlindungan Allah dari godaan manusia dan syaithon. Karena iblis itu adalah jin dan manusia. .....

Jumat, 19 Februari 2021

ANTARA BUZER DAN ULAMA.

UMMAT HARUS MERAPAT KE ULAMA

AKHIR AKHIR INI SEMAKIN JELAS bahwa sering terjadi pertentangan sikap dan pendapat antara Buzer Pemerintah versus ulama.  Buzer ada pada posii pendukung Pemerintah, sedangkan posisi ulama sering trjadi perbedaan terutama dalm beberapa hal. tetapi nampaknya ulama mendapat gelar baru antara lain Kadrun, Intoleran,  kadang disebut Sumpendek,  ada juga disebut Radikal, Antipancasila dan macam macam lagi termasuk diantaranya Politikidentitas. dan  namapaknya banyak lagi yang lain. Tetapi nama nama bagi Ulama iti sepertinya akan berputar timbul tenggelam, tetapi  nama yang nampaknya akan bertahan lama adalah Kadrun, yaitu singkatan dari Kadal Gurun. Tersebar di grup grup WA bahwa  dahulu yang paling  seringg  memakai kata itu adalah PKI yang ditujukan sebagai nama ejekan  kepada ummat Islam  oleh PKI.  Kita tak tahu sekarang itu untuk semua ummat, apa khusus untuk Ulama saja. Tetapi nampaknya hingga seorangpun tak ada yang mempersoalkan istilah Kadrun itu hingga terseret seret di Kepolisisan. Artinya  tak seorang ulamapun  mempersoalkannya. 

Belum banyak ummat yang memahami benar Apa itu yang disebut Buzer. hanyasaja  yang hampir dapat diapami bahwa Buzer itu adalah pihak yang akan serentak marah ketika ada kritik untuk Pemerintah. dan salah satu tokoh Buzer yang berani terang terangan mengakui bahkan bangga adalah bahwa mereka itu adalah kelompok bayaran  Penguasa, (nama tak kami sebut). Di lingkuingan Islam maka pihak yang sering mengeritik itu adalah ulama. Keritik ulama itu akan selalu diperkuat dengan dalil dalil baik al Quran dan haddits.  Karena merupakan ciri ulama adalah bahwa  segala  sikap, pikiran, ucapan dan perbuatan harus benar benar  berdasarkan al-Quran dan hadits. Ketiudak mampuan ulama merujuk kepada dalil tersebut, maka dengan sendirinya gelar ulama  tak akan lagi  disematkan kepada yang bersangkutan. 

Sebenarnya banyak ulama itu yang kayaraya, dengan bukti manakala ada ummat yang mendatanginya  dan menceriterakan  bahwa dirinya  tertipa sebuah musibah,  dan merasa bingung akan berbuat apa untuk menyelamatkan keluarganya. Maka tidak jarang ulama itu akan ikut membantu walaupun dengan meminta tempo. Tetapi nanti kita akan terkejut  jika ketika dia meninggal maka sisa sisa  tabungannya hanya beberapa juta rupiah saja, seperti tabungan anak anak.  Padahal Demi terselenggaranya  dakwah Ualama itu tak segan segan jor joran  mengheluarkan uangnya. Dan nampak wajah gembisa dan puas ketika beliau mengeluarkan uangnya.   

Mungkin karena para ulama ini selalu menutip ngutip Al Quran dan hadits  maka mungkin itulah sebabnya maka muncul istilah  politik identitas. Tetapi sayang sekali istilah  politik identitas itu juga sekaligus  digunakan  untuk menyebut mereka sebagai kelompok intoleran. Kelompok intoleran itu  dikatakan  kepada mereka yang tak menerima perbedaan. Artinya kelompok yang selalu memaksakan  kehendak. Buzer adalah kelompok yang terbina dan terbiayai, dengan bayaran yang sangat menyenangjan, demuikian pengakuan dari tokoh Buzer  yang terkenal itu. 

Nampaknya kita membutuhkan klearen terkasit dengan  politik identitas dan intoleran jika yang dimaksud adalah ummat Islam yang memiliki keparuhan terhadap ajaran agama berdasarkan dalil al-Quran dan hadits.  Lalu doanggap bahaya  lalu dilekatkan kepadanya berbagai nama dan  dan gelar gelar yang dimaksud menghinakan  maka tentu saja itu tidak benar, dan bisa dikatakan 90%-an bohong analisanya. Kecil sekali mereka yang menggunakjan dalil agama  dan itu bisa kita telusuri proses tertebentuknya, yang berlatarbelakang  peperangan bisnis dan mencark keuntungan yang lalu ditunggani para pihak. 




Marilah kita timbang timbang  tentu saja dengan mata timbang berdasarkan ajaran Islam, atau setidaknya tadisi Islam yang mudah kita pami,  Kita mulai dari tugas Buzer,   konon kabarnya  tuag utama buzer adalah menyerang orang orang atau pihak yang memberikan kritik kepada Pemerintah khususnya Pusat apa lagi yang dikaitkan langsung dengan Presiden. jika kita melihat bagaimana reaksi reaksi di medsos orang banyak yang memberikan serangan balik manakala pihak yang melancarkan kritik, bisa jadi buzer itu jumlahnya bisa jadi mencapai puluhan ribuan, cirinya mereka  banyak menggunakan anonim palsu, atau nama nama yang mereka suka saja, mereka tidak ada aktivitas lain di medsos yang menggunakan akun itu, nampaknya akun itu hanya intuk serangan balik. 

Mereka sangat cepat sekali mendapatkan bahan untuk menguliti siapa yang mereka kritik dengan mengangkat berbagai keslahan dan cacat pribadi, yang tidak ada kaitannya dengan materi yang mereka kritikkan. Mereka hanya untuk menjatuhkan  nama dan gengsi yang bersangkuta.  Benar apa tidak kritiukan itu, walloihui a'lam bishowabb 

belum selesai

Kamis, 18 Februari 2021

 KEMENAG : SAYA TAK INGIN POPULISME ISLAM BERKEMBANG LUAS.

PIDATO PERTAMA KEMENAG YACUT  KHOLIL QOUMAN

NANTI KEMENAG  AKAN MENJELASKAN APA MAKSUD SEBENARNYA  KETIKA BELIAU SUDAH MULAI BEKERJA  KEWAJIBAN UMMAT ADALAH  MERAPAT KE ULAMA. 

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas menyebut belakangan ini populisme Islam mulai berkembang di Indonesia. Dan hal tersebut, ujar dia, tidak bisa dibiarkan.

"Belakangan kita merasakan ada yang berusaha menggiring agama menjadi norma konflik. Agama dijadikan norma konflik itu dalam bahas ekstremnya, siapapun yang berbeda keyakinanannya, maka dia dianggap musuh dan karenanya harus diperangi. Istilah kerennya itu populisme islam," ujar Gus Yaqut dalam sebuah acara webinar lintas agama, Ahad, 27 Desember 2020.

"Dan saya tidak ingin, kita semua, tentu saja tidak ingin populisme islam ini berkembang luas sehingga kita kewalahan memeranginya," lanjut Ketua GP Ansor ini.

Untuk itu, kata Yaqut, dalam pidato pertamanya sebagai Menteri Agama, ia mengajak seluruh rakyat Indonesia menjadikan agama sebagai sumber inspirasi dan bukan aspirasi. "Karena aspirasi agama ini, kalau salah-salah orang bisa berbahaya," ujar Yaqut.

Sebagai Ketua GP Ansor sebelumnya, kata Yaqut, ia berkali-kali selalu mengatakan bahwa tidak ada Indonesia jika tidak ada Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu, Konghucu dan agama lokal lain. Bangsa Indonesia, lanjut dia, berdiri sebagai kesepakatan antar kultur, antar budaya dan antar agama.

"Jadi, barangsiapa ingin menghilangkan satu sama lain atas dasar agama, maka artinya mereka tidak mengakui Indonesia, mereka tidak memiliki rasa ke-Indonesiaan," tuturnya.

DEWI NURITA


MEMANG BANYAK  orang yang terhenyak dengan pidato yang pertama disampaikan oleh Kemenag  setelah resmi menduduki jabatan penting itu. Seseorang bertanya kepada saya. Dengan segala kekecewaannya Ia mengatakan, sesuatu yang sangat mengejutkan saya dia mengatakan ummat Islam di Indonesia adalah kelompok mayoritas, tetapi justeru dengan mayoritasnya bukan jasanya yang dibanggakan, tetapi justeru kesesatannya yang sulit dimaafkan.  Saya sendiri terperangah dengan  pernyataan yang sangat ekstrim itu. Lalu saya menanyakan apa yang menyebabkan anda menjadi sulit berfikir bersih itu. Lalu Ia menunjukkan pidato yang telah disampaikan oleh Bapak Menteri Agama  yang baru dilantik  Dan saya berusaha untuk membaca secara berulang ulang.  

Sama saja dengan kawan tadi. dan sayapun tak memiliki pengetahuan yang sangat terbatas untuk memahami isi dan arah padato Kemanag yang baru dilantik itu, yang saya segera tahu adalah bahwa beliau lebih pintar dan lebuh berana. Tetapi kepintarannya dan dan keberaniannya segera saja akan menjadi kontroversi ketika berhadapan dengan segala kekurangan kami, ditambah dengan pengetahuan kami yang sangat terbatas itu, dengan itu semua maka kita akan merasa kesulitan untuk memahami  gagasan gagasan besar yang dipikirkan oleh beliau senagai  Kemenag, apalagi kalimat itu mirip dengan apa yang serung dikatakan oleh mereka yang kurang menyukai  Islam di Indonesia. 

Ungkapan lainnya yang digaris bawahi Kemenag bahwa beliau bukan hanya Menetri bagi mereka yang beragama Islam, tetapi merupakan Menteri bagi semua Agama yang ada. Pernyataan yang tidak terlalu mendesak untuk diucapkan  oleh seorang kemenag, tetapi karena ungkapan itu telah diucapkan oleh Menteri sebelumnya, maka kitapun menjadi paham, bisa saja itu sesuatu penggarisan dari atasan Menteri. Artinya memang ada perintah bahwa  bahwa seorang kemenag harus mempertegas jaraknya dengan Islam. Bagi orang yang bodoh seoerti kami berdua ini, maka satu hal yah harus kita ingat selalu, yaitu jangan terlalu banyak berharap kepada Kemenag. Maka kita akan mengatakan bahwa apapun yang dinyatakan oleh seorang Kemenag, bisa kita harus memiliki kemampuan  untuk berkembang secara mandiri. Kemenag akan bekerja dan bicara saesuai dengan kepentingan politik dan oligarki yang bisa menguasainya, semantara kita harus bekerja secara dakwah. Kita harus ikut bergabung dengan masyarakat lainnya untuk menegakkan keadilan dan usaha mencapai kesejahteraan bersama, sesuai dengan huyku, aturan dan kesepakatan lainnya. 

Berdasarkan sejarah perkembangan Islam di dunia, sudahmeruapakan sesuatu yang sangat lumrah karena seringnya terjadi bahwa Penguasa itu banyak yang khawatir dengan berkemabngnya agama Islam, karena para ulama Islam itu sudah terlampau sering dan nyaris bisa dipastikan mengambil posisi kritis terhadapa Penguasa, dan di lain pihak penguasa juga memiliki naluiri  berbuat keliru, jika tak boleh dikatakan curang. Sehingga hal ini akan membuuat suasana sebenarnya bisa hidup, karena yang satu bisa menjadi polisi bagi yang lain. 

Tetapi janganlah ini terlalu di khawatirkan, karena Islam mengajarkan bahwa manakala terjadi seperti ini segera merapatlah ke Ulama. Dengan sebuah rumusan sederhana dan mudah difahami dan segera terdapat hasilnya, kepada ummat Islam merapatlah kepada ulama yang palimh tak disukai oleh kaum kafirin dan  mereka yang tegolong munafik. Orang kafir ada dua tipe, salah satunya adalah yang membenci Islam dan pikirannya selalu untuk menyerang Islam dengan berbagai cara. Orang  munafik adalah orang yang mengaku Islam, tetapi gemar melaksanakan kerjasama dengan piihak pihak yang membenci Islam. 

Tetapi tentu hal tersebut  akan dilakukan tidak secara transparan,  tetapi kegiatan kegiatan selalu saja bisa dengan mudah kita identifikasi, siapa saja mereka mereka itu. Semoga saja apapun yang disampaikan oleh Kemenag, walaupun terasa seperti berusaha menjaga jarak dengan Islam, tetapi hal tersebut harus direspon secara cerdas, ibarat kata pepatah, rambut bisa  dicabut, tetapi tepungnya tak harus berserakan.  semoga. 

Rabu, 17 Februari 2021

PARA ULAMA TETAPLAH KRITIS DAN BELAJARLAH KEPADAREFLY HARUN, ROCKY GERUNG, JK KRITIS TETAPI SELAMAT

IBARAT MAIN, IKUTI ATURAN PERMAINAN

YA ... IBARAT MAIN MAKA IKUTILAH ATURAN PERMAINANNYA, tetapi bagaimana jika memang aturan mainnya memang terasa curang. Dalam situasi apapun Ulama Memang Harus Keriotas, Jika Ulama tak kritis maka dosanya bisa lebih besar lagi. Itulah sebabnya banyak Ulama besar banyak berkhir hidupnya di tiang gantungan, dan tak terbiolang yang  meninggal dengan tersenyum di rumah tahanan, mereka yang jihad itu sesubgguhnya tak mati, mereka dikumpulkan ditempat khusus dan mereka itu tetap mendapatkan rejekinya. Maka kita sebagai ummat yang menjadi binaan para ulama, mendorong para ulama agar tetap kritis, laksanakanlah tugas keulamaan itu, apapun resikonya, sebisa mungkin  patuhilah aturan mainnya. 

Memang sepanjang sejarah kehidupan mereka yang terbilang  sebagai ulama itu posisinya selalu saja dalam sikap kritis terhadap pelanggaran  aturan yang ada, atau sesuatu yang bertentangan dengan agama. maka harus dengan segala daya upaya diselenggarakan pembicaraan  agar mencapai kesesuaian. Setidaknya yang terlampau sering diselenggarakannya sesuatu yang tak sejalan dengan agama antara lain adalah pelacuran, minuman keras serta perjudidn dan  praktek ketidak adilan  yang dilakukan oleh penguasa, atau pihak lain yang dibiarkan oleh penguasa. 

Namun pemahaman terhadap segala aturan yang ada terkait dengan menyam,paikan kebenaran itu juga sesuatu yang tak boleh tidak harus dipelajari baik baik. Dalam sejarah kekuasaan ambil saja contoh Indonesia, dahulu Presiden Soekarno tercatat banyak memencarakan shabat sahabatnya dan banyak juga ulama diantara mereka yang dipenjarakan itu. Katala;am itulah di;;ema penguasa atau kekuasaan. 

Senin, 15 Februari 2021

BENARKAN GAR ITB ITU GERAKAN ISLAMO PHOBIA

 
ALUMNI ITB TAK BOLEH KEHILANGAN OBJEKTIVITAS

SEJAK DAHULU ITB ITU ADALAH KAMPUS BERWIBAWA demikian juga dengan para alumninya, mereka memiliki prestasi yang luar biasa,  dahulu pada saat saya kuliah di zaman Orde Baru pernyataan pernyataan  dari Dema ITB sangat kami tunggu tunggu  karena pernyataan dari Dema ITB tidak kalah dengan pernyataan yang dikeluarkan oleh Kelompok Cipayung yang anggotanya terdiri dari HMI, PMII, IMM, PMKRI, GMKI, GMNI dan lain lain. di mata banyak mahasiswa pernyataan pernyataan dari Dema ITB  tidak kalah tajam dengan  Perguruan Tinggi lainnya seperti UII, Gama, Unhas dan banyak lagi.  Tetapi apa yang dilakukan oleh Alumni ITB GAR yang mempolisikan Din Syamsuddin  mendatangkan setempel kepada alumni ITB dengan stempel bertulislam NGAWUR. 
Kita sagat Prihatin Alumni ITB dengan kemunculan GAR ini  justeru disebut sebut merupakan kelompok Buzer dan ITB diplesetkan dengan Institut Teknologi Buzer. Gelar yang sangat mengecewakan  terhadap kelompok yang sangat kami kagumi  karena mampu membuat pernyataan jauh lebih cepat  dibanding Kelompok Cipayung sekalipun. Karena Kelompok Cipayung membutuhkan waktu untuk mengumpulkan anggota dan mensosialisasikan gagasannya. Sepengetahuan kami ITB memang OK. 

Sebagai orang yang telah dididik olwh Para Bapak dan Ibu Guru untuk dijadikan manusia Pancasilais yang myrni dan Konsekuaen maka kita senang saja ketika diketahui bahwa  di Kampus ITB  telah berdiri sebuah Masjid yang sangat terkenal aktivitasnya, yaitu Masjid Salman. Kita berharap melaluio kagatan Masjiod tersebut akan banyak menghasilkan manusia manusia yang takwa , karena ketakwaan itu sangat dibutuhkan untuk kemajuan Bangsa Indonesia.  Agar tidak tertinggal oleh Bangsa Bangsa lain yang justeru belakangan mencapai kemerdekaan, dan mereka berpotensi meninggalkan Indonesia. adalah karena  memberikan kebebsan yang longgar dan demokratius bagi Bangsanya. 

Dikatakan bahwa GAR ITB yang katanya  memiliki 200-an anggota itu, yang intinya hanya 20 orang yang aktif diskusi dan memmutuskan sesuatunya, tetapi diantara mereka justru merasa dicatut namanya. Artinya informasi sangat simpangsiur. Dan Tak objektyif. Mereka terlalu sedikit dibanding  banyaknya Alu8mni  ITB, sementara di luar sana ada Alumni ITB yang mengeluarkan Beasiswa demikian banyak, dan bahkan menyumbang hingga capaian angka luar biasa, dan itu dari seorang Wanila, alumni yang sibuh bekerja, bukan sedikit orang tetapi sibuk mencari cari kesalkahan orang lain, untuk dipolisikan, lalu ternyata sasaran GAR adalah menyasar ke kelompok teryentu.   

Siapa yang dimunculkan dalam GAR itu baru pion pionnya saja,  buktinya yang dimunculkan hanya seorang wanita  yang tak malu malu bicara secara mencle mencle, dan tak meanggambarkan sikap alumni ITB, tetapi jangan sembarangan  mengira dan menganggap mereka kecil dan ecek ecek, besar kemungkinan besar ada tokoh besar di dibalik kekonyolan itu, karena kita sudah menangkap  slera mereka, yaitu mencari cari kesalahan orang. dengan dalih Gerakan Anti Radikalisme. Gerakan mereka bisa bahaya dan memecahbelah.

Tentui kita mengharapkan GAR ITB bisa melakukan evaluasi diri, masih terlalu banyak bidang dan partisipasi yang bisa dilakukan oleh para Alumni, sesuatu yang jauh lebih besar manfaatnya. Daripada  mengadu sana sini.  ITB terlalu besar dan terlkalu baik untuk digunakan sesuatu yang tak bermanfaat bahkan keliru. Kita tentu sangat berharap ITB bisa meningkatkan perannya untuk kemanfaatan masyarakat banyak. karena Alumni besar kemampuannya untuk melakukan sesuatu yang jauh lebih baik. 
Wallohiu a'lam bishowab. 


MENGENAL GERAKAN DAKWAH MUALLAF CENTRE

                
 BERDAKWAHLAH ANDA DARI POSISI DI MANA K ANDA PUNYA KELEBIHAN


KETAHUILAH BAHWA DAKWAH ITU MULIA, jangan heran  jika dakwah menjadi lebih mulia dibanding sholat berapa rekaat sekalipun. Berbagai cara orang berdakwah , tetapi paham Quran dan luas pengetahuan serta memiliki strategi yang jitu dalam penerapannya. Kadang butuh dana yang banyak, dan jarang harus menyabung nyawa. Tidak sedikit mereka yang melaksanakan dakwah itu harus meregang nyawa.  Walaupun sesungguhnya modal yang paling jitu adalah adalah dakwah dengan mempraktekkan  akhlakul karimah. 

Minggu, 14 Februari 2021

UMMAT HARUS MAMPU MENANGKAP SINAR KEBENARAN DARI AL-QURAN

 16 Ayat Al-Quran dan NUR liiuk. 


TIDAK terlalu banyak orang yang mendalaminya, karena untuk mendalaminya memang membutuhkan pengetahuan melalui study yang panjang, padahal tidak, sesungguhnya dahulu sudah banyak Muslim yang mendalami, mereka lebih cepat memahami karena karena orang Muslim memiliki sayu kelebihan yang dahsyat yaitu iman. tetapi sayang ada pihak lain yang sengaja menggelapkannya, sehingga seolah dunia Islam tak pernah memiliki andil dalam perekbangan ilmu pengathuan, lalu muncul tokoh orang lain, di klaim dunia sebagai penemu awal. 
Seseorang disebuat sebagai ilmuan Islam manakala memiliki pemahaman yang luas tentang Islam. 

Namun demikian tak akan ada istilah ketinggalam dalam belajar, karena belum semua isi alam ini terkuak, diain ihak al-Quran banyak membetikan sinyal. Diantaranya terkait dengan Sinar, listrik  dan bakan gelombang.  Listrik adalah rangkaian fenomena fisika yang berhubungan dengan kehadiran dan aliran muatan listrik. Listrik menimbulkan berbagai macam efek yang telah umum diketahui, seperti petir, listrik statis, induksi elektromagnetik dan arus listrik. Adanya listrik juga bisa menimbulkan dan menerima radiasi elektromagnetik seperti gelombang radio.



Dalam al-Quran sesungguhnya bertebaran sinyal bahwa Allah telah banyak menciptakan sesuatu untuk kebahagiaan manusia menunggu dan menempati dunia dunnia agar manusia bisa bersyukur.  Sayang perjalanan sejarah pada saatnya Islam kurang cemerkang di dunia pendidikan, karena suatu kekeliruan kecil ummat menjadi terkesan terkebelakang. Itu disebabkan karena meninggalkan al-Quran. Kini banyak orang yang sudah melek al-Quran. Hapal Quran, padahal bagi mereka yang paham dan hapal al-Quran akan memiliki kemampuan slah satunya adalah mampu memmanfaatkan berbagai sinar kebenaran. 

Pada tulisan kali ini kita akan membahas mengenai ayat-ayat Al-Quran yang berkaitan tentang listrik, seperti cahaya, petir, kilat, guruh, halilintar dan awan. Simak selengkapnya pada tulisan di bawah ini.

(1)  Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (berlapis-lapis), Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa yang dia kehendaki, dan Allah memperbuat perumpamaan-perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (Q.S. An-Nuur : 35)

(2)  atau seperti (orang-orang yang ditimpa) hujan lebat dari langit disertai gelap gulita, guruh dan kilat; mereka menyumbat telinganya dengan anak jarinya, karena (mendengar suara) petir,sebab takut akan mati. Dan Allah meliputi orang-orang yang kafir. (Q.S. Al-Baqarah : 19)

(3) Hampir-hampir kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali kilat itu menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, dan bila gelap menimpa mereka, mereka berhenti. Jikalau Allah menghendaki, niscaya Dia melenyapkan pendengaran dan penglihatan mereka. Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu. (Q.S. Al-Baqarah : 20)

(4) Jika mereka berpaling maka katakanlah: "Aku telah memperingatkan kamu dengan petir, seperti petir yang menimpa kaum 'Aad dan Tsamud." (Q.S. Fushshilat : 13)

(5) Ahli Kitab meminta kepadamu agar kamu menurunkan kepada mereka sebuah Kitab dari langit. Maka sesungguhnya mereka telah meminta kepada Musa yang lebih besar dari itu. Mereka berkata: "Perlihatkanlah Allah kepada kami dengan nyata." Maka mereka disambar petir karena kezalimannya, dan mereka menyembah anak sapi, sesudah datang kepada mereka bukti-bukti yang nyata, lalu Kami ma'afkan (mereka) dari yang demikian. Dan telah Kami berikan kepada Musa keterangan yang nyata. (Q.S. An-Nisaa’ : 153)

(6) Maka mereka berlaku angkuh terhadap perintah Tuhannya, lalu mereka disambar petir dan mereka melihatnya. (Q.S. Adz-Dzaariyaat : 44)

(7) Dia-lah Tuhan yang memperlihatkan kilat kepadamu untuk menimbulkan ketakutan dan harapan, dan Dia mengadakan awan mendung. (Q.S. Ar-Ra’d : 12)


(8)  Tidaklah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian mengumpulkan antara (bagian-bagian)nya, kemudian menjadikannya bertindih-tindih, maka kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-celahnya dan Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari (gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya (butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat awan itu hampir-hampir menghilangkan penglihatan. (Q.S. An-Nuur : 43)

(9) Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya, Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan dan harapan, dan Dia menurunkan hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya. (Q.S. Ar-Ruum : 24)

(10) Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang, karena itu kamu disambar halilintar, sedang kamu menyaksikannya". (Q.S. Al-Baqarah : 55)

(11)  Dan adapun kaum Tsamud, maka mereka telah Kami beri petunjuk tetapi mereka lebih menyukai buta (kesesatan) daripada petunjuk, maka mereka disambar petir azab yang menghinakan disebabkan apa yang telah mereka kerjakan. (Q.S. Fushshilat : 17)

(12) Dan guruh itu bertasbih dengan memuji Allah, (demikian pula) para malaikat karena takut kepada-Nya, dan Allah melepaskan halilintar, lalu menimpakannya kepada siapa yang Dia kehendaki, dan mereka berbantah-bantahan tentang Allah, dan Dia-lah Tuhan Yang Maha keras siksa-Nya. (Q.S. Ar-Ra’d : 13)

(13) Dan Allah, Dialah Yang mengirimkan angin; lalu angin itu menggerakkan awan, maka Kami halau awan itu kesuatu negeri yang mati lalu Kami hidupkan bumi setelah matinya dengan hujan itu. Demikianlah kebangkitan itu. (Q.S. Faathir : 9)

(14) Allah, Dialah yang mengirim angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah membentangkannya di langit menurut yang dikehendaki-Nya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal; lalu kamu lihat hujan keluar dari celah-celahnya, maka apabila hujan itu turun mengenai hamba-hamba-Nya yang dikehendakiNya, tiba-tiba mereka menjadi gembira. (Q.S. Ar-Ruum : 48)

(15) Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran. (Q.S. Al-A’raaf : 57)

(16) Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan. (Q.S. Al-Baqarah : 164)

Itulah berbagai ayat Al-Quran yang berhubungan dengan listrik.  Sebetulnya banyak sekali ayat ayat  yang membuiat para tokoh ilmu pengetahuan menjadi kikuk, setelah Ia menyandang gelar sebagai ilmuan dan tercatat sebagai oenemu. Mereka menjadi kikuk setelah mengetahui bahwa hak tersebut sudah diucapkan oleh Rasulullah SAW berabad sebelumnya. 

Sesungguhnya Rasuilullah sendiri dikenal sebagai orang yang ummi, artinya buta aksara, disebut ummi. Yaitu sama dengan orang kebanyakan umumnya yang juga buta aksara. Gampang seklali jawabannya, itu adalah karena Allah yang memberitahukan. Allah yang memberitahukan. Allah adalah yang maha tahu, maha pencipta, maha bijaksana, tetapi justeru itu yang yang mereka tak mau mengakuinya.  


Semoga bermanfaat. 
Diedit pada 15 Februari oleh Fachruddin.

JANGAN BIARKAN ITB HANCUR JADI INSTITUT TEKNOLOGI BUZZER!

           
DISEPONSORI OLEH KELOMPOK ETNIS TERTENTU DAN LATAB BELAKANG AGAMA TERTENTU TETAPI BANYAK  NAMA YANG MERAS DICATUT. 


JANGAN SAMPAI NEGARA INI TERBELAH, ternyata tokoh tokoh Gerakan Anti Radikal  (GAR) ITB didominasi oleh kelompok dari Etnis tertentu dan sekaligus juga agama tertentu dan yang menjadi sasaran adalah tokoh Islam. Itu disdampaikan oleh Herusubeno Point melalui Chanel Youtubenya  Info ini tentu telah menyebar dan viral, oleh klarenanya maka dimohon agar Penegak Hukum segera bertindak  untuk mengantisipasi agar ini tidak berkembang menjadi sebuah gerakan yang bisa memecahbelah , karena memang ruapanya kelompok inbi sudah lama bergerak, dan mereka gemar mengumpulkan data data  berbagai kekeliruan yang dilakukan sejumlah tokoh, yang nampaknya menurut sumber ini utamanya adalah tokoh Islam. Itulah sebabnya banyak alumni yang merasa namanya telah dicatut  oleh GAR untuk dibenturkan dengan tokoh Islam. Ini merupakan data yang terbatas,  tetapi data itu berjalan liar. 

Tentu saja kita saja kita berharap maslah seperti ini tidak boleh berkembang menjadi sesuatu yang meruncing, setidaknya kalaupun atas nama alumni maka hendaknya representatif sebagai alumni, jangan pula didominasi kelompok tertentu, demikian pula jangan pula hanya menyasar kepada kelompok tertentu pula. Memang Herusubeno Arief menyapaikan ini dalam durasi singkat dan info yang hanya sekilas. Tetapi harapan kita janganlah kasus ini menjadi aspirasi kelompok tertentu dan menyasar kelompok tertentui yang lain lagi. 

Marilah Bangsa yang sangat majemuk ini kita rawat bersama sama dengan cara mengikuti dan mematuhi aturan aturan yang ada, dan janganlah hendaknya kita berusaha untuk memperuncing keadaan guna menciptakan suasana tertentu demi kepentingan tertentu pula. Keanearagaman hendaknya menjadi kekuatran bagi kita semua, dengan merawatnya secara bersama sama pula. Berikanlah kesempatan  mereka yang namanya telah dicatut GAR bisa berhugungan secara baik, dengan tokoh  tokoh yang menjadi sasaran untuk dibusukkan itu. Tentu saja yang juga sangat penting  marilah kita selamatkan nama baik ITB  yang sudah kita anugerahi  sejak lama itu. 

Wallohua'lam bishowab.  

JILBAB DIPERJUANGKAN SELAM BERTAHUN TAHUN, BISA DIBATALKAN DALAM HITUNGAN MENIT.

         
JALAN TERJALPUN PANJANG TERBAYANG.  

SKB 3 MENTERI, MENTERI PENDIDIKAN, DALAM NEGERI DAN AGAMA sangat bisa ditafsirkan sebagai ancaman  pelepasan jilbab dari alat penutup aurat wanita di sekolah sekolah bila ingin hadir di gedung gedung dan wilayah  yang kjbeberadaannya  di utamanya dibiayai oleh  dana milik rakyat lewat Pemerintah. APBN, APBD dan sebagainya. Jika benar Pemerintah berniat menanggalkan jilbab dari alat penutup aurat itu maka kita sangat menghawatirkan akan terjadi pemborosan tenaga dan biaya  secara besar besan untuk mengembalikan poembolehan siswi dan para ibu guru yang Muslim untuk memakai jilbab. Kalau rasanya ingin sekali mengeluarkan larangan, maka larang saja mereka yang non  muslim untuk memakai jilbab di manapun mereka berada. Mungkin itu akan lebih aman dan lebih hemat, karena bisa dilaksanakan tampa  mengeluarkan biaya yang berarti dan yang lebih penting adalah  kemanan, kenyamana  bisa lebih terjamin. Tampa ada pihak pihak yang dirugikan. Tentu saja semangat kita adalah mendekatkan generasi kita kepada Tuhan yang mereka yakini. 

GERAKAN ORANG MUNAFIQ ADALAH MENGHANCURKAN ISLAM DARI DALAM

                                       MEREKA BEKERJA UNTUK KEPENTINGAN NON MUSLIM





DALAM SEJARAH orang munafik pernah membangun Masid yang didukung oleh Yahudi. masjid itu terkenal sekali yaitu Majid Diror. Orang Munafiq sangat pintar menyembunyikan rahasia hatinyadan Dia berusaha keras agar dikenal sebagai orang beriman, dan banyak orang yang akan tetipu dengan kemunafikannya. karena ada suatu hal ytang sulit dia sembunyikan, yaitu dengan kebenciannya kepada ulama dan kegembiraannya melihat Islam itu hancur dan berantakan, baik banyak maupun sedikit, Dia tak mampu menyembunyikan kebenciuannya kepada Islam, tetapi dilain pihak Dia selalu berusaha agar dia diketahui sebagai orang Islam. 

Rasulullah segera mengetahui siapa saja yang munafik, Allah yang memberi tahu. Sementara kita tak di beti tahu, sehingga kita akan mudah terpedaya. Karena orang munafik selalu berusaha dengan keras agar  dikenal dan tercatat sebagai Muslim. tetapi isi hatinya justeru membenci Islam dan dia ingin merusak Islam dari dalam.  Sehingga kita tak bisa negitu saja mampu mengidentivikasi mereka. Apalagi mereka kadang sangat melekat dengan aktivitas keagamaan. walaupun hati kecilnya tak suka Allah, tak suka Rasul dan tak suka kepada Ulama. Berbagaicara diupayakan agar para ulama itu bisa dipermalukan satu persatu. 

Tentu kita akan  dibuat pusing dan sangat mungkin sekali kita terjebak, karena simpati kita telah terjebak  bersimpati kepada kelompok munafik, karena identitas keislaman  sangat melekat kepada orang orang musyrik, seentara kebenciannya bisa mereka simpan rapih. Walaupun memang rasa benci dan cinta akan sering dan mudah keluar tampa kontrol. Sehingga kita yang sanggup teliti dan kritis akan memiliki kemampuan menangkap basahnya. 

Tetapi  memang kebijakan  sebelumnya telah diberikan, dengan rumusan bahwa  orang orang munafik akan sangat mudah mengidentiviokasinya, yaitu mereka yang suka sekali membenci para ulama, bisa dari perbuatannya, bisa juga dari ucapannya. Dan kita sangat tertolong dari keterjebakan yang halus sekalipun.  

Sabtu, 13 Februari 2021

NASI YANG TELAH MENJADI BUBUR LALU BAGAIMANA CARANYA ... ?

INFO YANG MASIH SIMPANG SIUR MELAHIRKAN STIGMA BURUK BAGI PENDERITA TERMASUK ULAMA.

BESAR KEMUNGKINAN INI AKIBAT adanya perbedaan kepentingan, sehingga sejak awal dan hingga sekarang yang sudah setahun berlalu kita tak begiutu saja bisa mempercayai info tentang virus coroina, karena pihak yang yang selayaknya mejnadi patokan kita dalam bersikap  seperti tak mampu menghindari bersilang pendapat justeru diantara sesama mereka sendiri dan dikal dengan nama Pemerintah. Info dari Pemerintahpun tak mampu melepaskan dira  dari silang sengketa itu. 
Kasian sekali berbagai kepentingan tidak selalu sejalan dengan kebenaran, walaupuan di awal awal maka kepentingan merupakan unsur yang dimenangkan. walaupun akhirnya  kebenaran juga tiga, tetapi tak begitu saja mampu merubah stigma buruk yang  terlanjur diciptakan oleh berbagai kepentingan. 

Banyak pihak yang semula selayaknya  mengakhiri hidupnya secara nyaman dan membahagiakan dan bahkan membanggakan. Tetapi mereka hilang bagaikan ditelan bumi dengan meninggalkan  stigma buruk itu, demikian gambaran kejamnya  sebuah kepentingan.  Demikian seseorang yang semestinya dimuliakan  dihinakan diakhir hiidupnya. Barangkali salah satu contoh yang paling memilukan  ketika seorang  laki laki menangis tersedu dan mewnyatakan  dirinya  tak terima  Dia tak ikhlas  dan mengutuk mereka yang berbuat dan mereka yang mengatur baik di dunia mau di akherat, dia akan menuntyut keadilan yang tak dia dapatkan di dunia. Dia meminta hukum Allah ditegakkan nanti di akhirat. Walupun  seolah keadaan senyap, tak seorangpun menyesal. Mereka tak tahu ada jutaan orang mengaminkan doa yang mengiris hati  manusia yang beriman, walaupiun dengan suara yang parau dan nyaris tak ada mendengar itu, tetapi Allah mendengar suara itu secara jelas dan begetar, Aamiin kata jutaan suara itu. ketahuilah Allah maha mendengar. 

Seorang laki laki yang duduk luinglai dan mayat wanita yang tak berdaya, yang dikenal sebagai Guru mengaji  yang ditelanjangi dimandikan oleh empat orang petugas memandikan mayat, buikan hanya itu mereka lalu memotret mayat itu. Sungguh ini sesuatu yang menentang hukum Agama Islam. Seharusnya walaupun seseorang wanita  yang meninggal dunia  terkena virus corono,  seharusnya hak wanita dan kewajiban mereka yang masih hidup untuk memberlakukannya sesuai dengan atuiran agama. Karena ini terkait agama maka tentu saja  Petunjuk para ulama lebih pantas dijadikan pegangan tinimbang seorang walaupun bermerk sebagai petugas. lalu tak boleh  merasa kehilangan rasa hormat, walaupoun kepada mayat, apatah lagi orang itu menghabiskan usia dan hari harinya mengajar mengaji atau ulama yaitu mereka sehari harinya nebdalami pengetahuan tentang agama Islam

Kita memang tak berdaya melawan kepentingan. dan banyak orang lain yang tak berdaya, maka senjata kita yang paling akhir adalah doa. ketahuilah doa adalah merupakan senjata ummat Islam. Marilah kita memohon keadilan kepada Allah Swt.  Pulihkanlah semua mereka yang telah terlanjur dihinakan terkait dengan adanya corona.  Kita serahkan sepenuhnya kepada Allah yang Maha tahu dan maha bijaksana  hukuman apapun kepada mereka yang memang dengan sengaja berusaha menghiunakan kaum Muslimin  Mukminin . Serta mengampuni semua kita yang sempat terpengaruh oleh stigma buruk  yang memang sengaja mereka terbarkan. Semoga keimanan kita tetap terpelihara di bawah  ampunan  dab lindungan Allah SWT. Aamiin. .  

Jumat, 12 Februari 2021

SELAMAT DATANG USTD. EKO PRIYANTORO M.Eng.

MELALUI MASJID ALJIHAD PERUM KORPRI AKAN DILAKSANAKAN INTEGRASI IMTAK IPTEK

(BUKAN) SECARA KEBETULAM  Kampus UIN berdekatan dengan Kampus ITERA Masjid Aljihad Keruntuhan duren  posisinya  persis diantara kegdua Kampuis yang  yang berbeda bahasan itu tetapi keduanya akan bersatu ketika berbicara tentang Islam dan Tuhan serta Indonesia. Kedua Kampus ini akan bersatu dalam mengupayakan integrasi antara Imtak dan IPTEK. Program itu dahulu sempat digagas oleh Mendiang BJ Habibie ketika hanya beberapa saat menjadi Presiden, tetapi program tersebut menjadi buyar ketika Undang Undang Pendidikan yang disusun dalam waktu panjang dan berliku berliku karena melibatkan sangat banyak pakar, serta tak hentinya demo memprotes UU itu, Dalam waktu singkat UU Sisdiknas yang semakin Islami bisa dimentahkan secara mudah ketika  UU Sisdiknas dikocok ulang dan punah dalam waktu singkat, karena terjadi pergantian Rezim Penguasa. 

Tentu jama'ah Masjid Aljihad sangat gembisa sekali atas kemunculan para khatib muda diantaranya yang baru muncul adalah  Ustadz Eko Priyanto M.Eng. yang  baru barui ini mendapatkan tugas baru di  Sebagai Pengajar di ITERA Lampung. Dan hari ini telah berkenan  menyampai khutbah di Masjid  A;ljihad Perum Korpri Suykarame Bandar Lampung. Dan ini baru merupakan  debutnya di Masjid Aljihad. Tentu ada puluhan di sepanjang areal yang di tetempati oleh Mahasiswa UIN maupun Itera  yang lokasinya berdekatan, dan para mahasiswa juga kost di berbagai tempat dan di wiulayah tempat mereka kost itu ada mahasiswa UIN dan ada M<ahasiswa ITERA nya.  Dan itu berarti sebuah peluang  bahwa untuk mengintegrasikan dua disiplin ilmu dan akan bersentuhan ertat dalam bidang keagamaan, keikmuan dan Kebngsaan. Siapapun kita maka wajib hukumnya kita membangun sendi sendi Kebangsaan, keimuan dan Keagamaan. 

Kita akan merasa kecewa sekecewa  kecewanya bila ada pihak pihak yang memerankan dirinya untuk menyeponsori atau sekedar membantu demi untuk atau mengakibatkan terhentinya atau melambatnya perkembangan dalam bidang atau masalah Kebangsaan, Keilmuan dan Keagamaan. Apalagi bila ada pihak yang berkenan menghamburkan  dan membagi bagi uang untuk membantu melakukan sesuatu yang secara langsung ataupun tidak langsung bisa menghentikan, atau memperlambat  perkembangan kebangsaan, keilmuan dan Keagamaan. 

Adalah terlalu banyak aspek yang dapat mengakibatkan perkembangan kebangsaan, keilmuan dan keagamaan. Maka adalah barangkali kita semua memiliki kewajiban untuk mengidentifikasi hal itu semua serta dan selaku jama'ah mesjid adalaj wajib hukumnya berpartisipasi terhadap semua kegiatan yang dimaksudkan untuk memajukan dan meningkatkan kemampuan Keilmuan, Kebansaan dan keagamaan. Sejak zaman Rasulullah SAW Masjid adalah Pusat perkembangan Keilmuan, Kebudayaan  dan sudah barang tentu perkenbangan agama. 

Wallohu a'lam bishowab.  

Kamis, 11 Februari 2021

PRESIDEN JOKOWI MINTA DIKRITIK KETIKA MASYARAKAT KETAKUTAN.

                                 
MEREKA YANG KRITIS TERANCAM  DELIK.  

IBA TIBA SAJA PRESIDEN JOKOWI dalam sambutan resminya di acara  yang diselenggarakan oleh Pemerintah  beliau meminta agar masyarakat tak segan segan memberikan kritik yang sepedas pedasnya kepada Pemerintah, karena memang Pemerintah merasa butuh untuk di kritik. Para penganmat sesungguhnya sangat beralasan untuk meragukan keseriusan permintaan Presiden ini, mungkin karena mereka menganggap Presiden masih memerlukan  adanya upaya penyamaan dan penyeragaman sikap. Bukankah masih ada sejumlah  yang dianggap kurang sejalan dengan Pmerintah yang terpaksa berurusan dengan pihak penegak hukum.  Apakah pidato Prweisden terkait ini akan dijadikan acuan  bagi semua dalam bersikap terhadap  siap kritis masyarakat. Atau ini hanya sekedar penyusunan atau permulaan dario strategi baru. Bahwa yang dibolehkan adalah kritik kepada Pemerintah kritik terdap tokoh itu akan dilarang. Atau kemana aoarah pembicaraan Presiden, kita masih menunggu bagaimana sikap para pe,mbantunya, apakah mereka memiliki cara sikap yang tetap, atau mereka mengalami perubahan, dan kalaupun ada peruhab  harus kita tunggu pula ke mana arah perubahan itu. 

Saya teringat ketika dahulu mengikuti pelatihan penulisan kebdayaan, pada masa Orde Baru, salah satu materi ajar yang kami terima adalah tentang bagaimana sejarah itu di tulis,, narasumber adalah salah satu Departemen yang sangat vital. Narasumber mengatakan dalam menulis sejarah ada beberapa pertimbangan, antara lain tulisalah sejarah itu dengan (1) (se) Bagaimana adanya, (2) Bagaimana sebenarnya, (3) Bagaimana sebaiknya.  Kami seperti  ada pengarahan, apadal tidak, kami bebas se bebas benanya. Tapi kami pada saat itu merasa lebih baik tak usah tanya.  Tetapi seusai acara baru banyak dioantara peserta seperti berebut bicara layaknya. 

Tetapi dalam segala hal kami memang pada saat itu haruis tahu tentang yang sebenarnya, tetapi harus mendukung yang sebaiknya, jangan terlalu lugu dalam bersikap szebaiknya. Tak ada  ada Penguasa yang tak bisa turun. Buktinya Orde Baru yang demikian kuat itu akhirnya tumbang juga.  Dan dalam masa Orde Baru ada seorang sahabat saya yang banyak diminta untuk  menjadi Penceramah dan juga diminta menjadi Khatib. Namanya aladlah Alm Zubaidi Mastal, Dia menjadi Pengeritik penguasa pada saat itu. 

Suatu saat dalam sebuah acara Beliau dpanggil oleh Alm. Buya Masydulhaq, Beliau meminta memanggil Ustd. Zubaidi  merndekat, tetapi karena  untuk menuju Buya, beliau harus meliwati tempat saya duduk, lalu saya di jawil untuk ikut menghadap Buya, mungkin ada sesuatu yang ingin disampaikan.  Ternyata benar. Beliau menegur alm Zubaidi, kata beliau  " ... saya tak melarang dan tidak mengarahkan ananda menyampaikan apa dalam Khutbah atau ceramah, hanya satui permintaan saya, setiap kali ada pernyataan, maka ucapkan juga atau bacakan al.Quran atau hadis sebagaui alasannya....., kalaupun ada pihak yang ingin menyelahkan ananda, karena akan berhadapan denga Allah dan Rasulnya. 


Selasa, 09 Februari 2021

TAMPA MEMILIKI DATA YANG SAHIH, TAK PERLU MELIBATKAN DIRI DALAM KONTROVERSI ANTARA KEPOLISIAN DENGAN PENGACARA USTAD MAHER.


SEMULA KITA BERHARAP TAK ADA kontroversi dalam meninggalnya Ustad Maher Attaulibi tadi malam. 

ULAMA ITU WAJIB HUKUMNYA MENYAMPAIKAN KEBENARAN

WALAUPUN HUKUMAN MATI ANCAMANNYA, 
APALAGI SEKEDAR MATI DI RUMAH SAKIT 
ATAU RUMAH  TAHANAN

ULAMA ITU DITEMPATKAN  beberapa derajat di atas manusia lainnya termasuk para "aabid, atau ahli ibadah sekalipun. Maka sudah sewajarnya ilka para ulama menggasaikan waktu, tenaga, pikiran uang, harta dan kekayaan lainnya untuk menyampaikan kebenaran agar dipahami ummatnya dilaksanakan serta dipertahankan. agar kebenaran seperti yang diajarkan Allah melalui rasulnya, tetap terjunjung tinggi dalam kehidupan Ulama harus mengawal kebenaran itu walupun hukuman mati sebagai ancamannya, apalagi cumah mati di rumah sakit ataupun di rumah tahaman. Di manapun kita berada, jika sudah sampai saatnya, maka kita dipastikan akan mati. Seorang ulama  tak pernah takut mati, karena kematian adalah jalan menuju Allah, semua orang mati disebut berpulang ke rahmatullah. Oramh yang takut matai adalah orang yang menyembunyikan penghgianatannya kepada Allah. 

Sampaikanlah segala sesuatunya dengan baik utamanya sampaikanlau ajaran Allah kepada ummat di ruang privat atau iunternal Islam. Ketahuilah kita hanya boleh memahi seseorang yang telah menganiaya kita. jika sudah terasa sangat menyakitkan, makilah sepantasnya. Walaupun nanti yang dipertontonkan kepada orang banyak hanya maki makinya saja.Itupun fitnah namanya. Tetapi laksanakanlah dakwah itu sesuai aturan Islam. Kita boleh berbeda pendapat dengan non muslim, dengan orang kafir, berda pendapat dengan mereka yang cenderung munafik. Tetapi lakukanlah perbedaan itu sebaik mungkin dan jangan menyimpang dari garis yang dicontohkan Rasulullah dalam berdakwah. Tegaslah kepada orang kafir, dan kasih sayanglah kepada sesama Muslim. 

Kadar keulamaan seseorang itu sangat terkait dengan komitmen nya kepada kepada Al-Quran dan Hadits, sejak dahulu menjadi ukuran mereka adalah jumlah hapalannya, al-Quran dan hadist bagi mereka tak cukup mengerti tetapi harus baik hapalannya. Sehingga pada saat mereka pinsanpun maka kutipan al quran dan hadislah yang meluncur dari penuturannya di luar kesadarannya. Ada beberapa batasan yang harus dipatuhi para ulama antara lain : (1)  Untuk mengembangkan keilmuannya selain memang haruis telah menuntaskan  studi kitab klasik, dia mengambangkan ilmu keislamannya  melalui penelitian lapangan. tentu saja asgai sumber data naka sampel serta mrtode sangat menentukan akan kualitas pengetahuan, sehingga tidak dipenuhi dengan berbagai opini,apalagi hanya sekedar praduga. Walaupun itu semua sebenarnya sangat terkontrol oleh Al-Quran dan haddits yang sangat terpelihara.
 
(2) Pengembangan keilmuan Islam tidak memiliki tradisi  untuk melalukan pengkajian agama lain atau kelompok di luar Islam karena tak diketemukan  nash Al Quran dan hadis yang meninspirasi untuk memata matai sesama ummat Islam apatah lagi untuk memata matai pihak luar Muslim. Karena pada hakikatnya Islam tidak dikembangkan secara ekspansionis. Walaupun dalam sejarahnya Islam beberapa kali terlibat dalam peperangan baik kecil maupun besar besar. Bahkan berhasil mengalahkan dua super power pada saatnyam yaitu Rumania dan ;;;;;;;   namun sejauh itu peperangan pada saat itu semat sebatas mempertahankan diri bukanuntuk menjajah. Tentu sangat berbeda dengan apa yag dilakukan oleh Yahudy Amerika dan berbagai sekutu serta kelompok Orientalis lainnya.  K ad muncul tulisan atau buku yang berisikan sesuatu diluar ketrerkaitan dengan ajaran Isian meliputi fikih tauhid sejarah Islam Pendidikan Islam maka umnya karya semacam itu bukan merupakan sestu yang lazim dikutip, dikecualikan bagi tulisan karya penulis yang pernah menulis banyak buku yang memang telah menjadi kutipan banyak pihak sebelumnya,
 
(3). Allah melarang membuka 'aib seseorang  dan siapa yang membuka aib orang lain maka aib nya akan dibukakan Allah nati di Akherat kelak. 

Jangan saling mencari aib (4) Jangan saling bersaing kemegahan dunia (5). Jangan saling mendengki  (6) Jangan saling membenci  (7) . Jangan saling bermusuhan. Tentu saja

Sabtu, 06 Februari 2021

MEMELIHARA AMANAH

MANAKALA PARA PEMIMPIN TAK MAMPU MEMEMLIHARA AMANAH MAKA  HANCURLAH SEMUANYA. 


JANGAN MAIN MAIN dengan amanah yang diberikan kepada seseorang terlebih dengan status kepemimpinan dan tanggungjawab diletakkan dipundaknya. Lembaga apapun yang keberadaanya legal, maka amanah yang diemban oleh pengemban itu harus dijalkankan dengan sebaik baiknya agar bermanfaat keberadaanya  oleh semua baik ada pada lingkup lembaga itu secara internal dan juga bagi kelompok lainnya eksternal, karena kekeliruan dan apalagi pelanggaran pelanggaran hatta dikelompok internalpun sejatinya tak akan menutup kemungkinan akan keterkaitan imbas walupun sangat tergantung dengan permasahan dan besarnya masalah. Dianggap permasalahan besar manakala menharuskan adanya perubahan perubahan yang terjadi dengan melanggar aturan aturan yang ada. Pelanggaran pelanggaran yang terjadi dalam skala inter tetap saja membuika akibat buruk secara eksternal. 

Partai Demokrat itu adalah Partai besar, pernah memenangi PIlpres, dan sekarang sedang menghadapi maslah besar dan itu bukan masalkah internal, karena dalam masalah itu ternyata jiga hadir insur unsur eksternal. Masalah  yang dihadapi oleh Partai Demokrat sekarang ini bukan masalah internal melainkan juga eksternal, masalah itu bukan masalah kecil, melainkan masalah besar yang dapat menganggu kenyaman bersama, dan lebih serius lagi akan terjadi sebuah pengghianatan atas amanaha yang diemban, di mana keberhasilan dan kegagalan sdelain akan berpengaruh pada tatanan kehidupan bersama, dan juga akan terkait dengan keridhoan Allah Swt. Maka dalam hal ini sesungguhnya mereka membutuhkan kehadiran ulama. 

Keliru ... !!!  orang yang mengatakan  bahwa agama tak boleh hadir  dalam kancah politik, jangan bawa bawa agama dalam politik, karena politik itu kotor, janganlah nodai agama dengan kebusukan politik. Pernyataan itu sekilas seperti sangat simpatik dengan kesucian agama, tetapi itu sesungguhnya racun yang sangat memabukkan bahkan mematikan. Yitu mematikan ruh keagamaan dari nurani politisi. Dilain pihak justeru dikembangkan akibat buruk yang memang sudah lama dihembuskan oleh Yahudi - Amerika bahwa agama itu adalah sumber intoleran, sumber radikalisme, dan berbagai gelaran buruk lainnya. Lalu hadir pula pihak pihak yang berusaha menggatuk gatukkan radikalisme dan intoleran dan berbagai prilaku buruk lainnya dengan berbagai gaya para ulama dalam memperingatkan ummat untuyk  meningkatkan ketakwaan kepada Allah.Swt. 

Ada berbagai gaya ulama dalam mengajak ummat ke jalan Allah. diantara para ulama itu nampaknya ada pihak pihak yang mengintai untuk menjerat para ulama ke dalam delik delik yang bisa menjerat para ulama itu, bahkan berusaha setiap hari untuk menghujani para ulama itu dengan kata kata buruk untuk menghinakan. Kita menyesalkan bahwa itu banyak dilakukan oleh ummat Islam,  sepertinya mereka lupa apa yang dikatakan Rasul bahwa siapa yang menyakiti Ulama berarti menyakiti Rasulullah, dan siapa yang menyakiti Rasulullah  berarti dia juga sedang menyakiti  Allah Swt.  Astaghfirullahul adzim. 

Wallohu a'lam bishowab.